Sea -Prolog

27 3 0
                                    

Laut itu luas seluas benang itu atau mungkin tidak. Benang maroon yang selama ini kulihat. Terdengar menarik tapi tak sepenuhnya benar. Benang itu seperti takdir,tak akan pernah berubah. Menyatukan dua hati dengan cara ter ajaibnya.

 Menyatukan dua hati dengan cara ter ajaibnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sea!"

"Ya?"

"Boleh aku bicara sesuatu"

"Boleh"

"Sebelum kamu pergi,aku hanya ingin bilang"
"Aku menyukaimu"Dia Joan pria yang kuhitung sudah lima kali menyatakan perasaannya padaku.

"Terimakasih" balasku singkat lalu pergi.

"Tunggu! Tolong kasih alasan dan jangan langsung pergi sea!"

"Mau alasan?"
"Kita tidak akan bisa bersama"

"Alasan itu lagi??"

"Ya" ucapku lalu benar-benar pergi dari hadapannya.

Bukan maksud hati menolak,tapi kenyataan memaksaku. Bagaimana bisa aku mengabaikan benangnya yang tidak untukku.

Dia, Joan takdirnya bukanlah diriku,
selamanya.

Dia, Joan takdirnya bukanlah diriku, selamanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-prolog's finn-

Destiny Of SeaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang