4. Jung Hoseok

9.6K 308 10
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Budayakan menghargai karya orang yaaa!! Jangan kalo abis baca langsung kabur gigu aja😉😉

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Budayakan menghargai karya orang yaaa!! Jangan kalo abis baca langsung kabur gigu aja😉😉

⚠⚠⚠

Y/n mengelus lembut punggung sahabatnya yang tengah terisak. Y/n dan sahabatnya, Yeri sedang berada di Cafè daerah Hongdae.

Yeri sedang menceritakan masalah percintaannya yang sedang dalam masalah.

"Aku rasa Hoseok oppa udah enggak sayang lagi sama aku" Ujar Yeri sambil sesekali mengusap air matanya menggunakan tissue. Sementara Y/n hanya bisa menjadi pendengar yang baik saat ini. Namun, sesekali Y/n juga memberinya nasehat.

"Mungkin saat itu Hoseok sedang sibuk sehingga tidak punya waktu untukmu, berfikirlah yang positif, Yeri" Nasehat y/n dengan nada penuh perhatian. Yeri menggeleng.

"Enggak Y/n, enggak hanya itu. Bahkan aku pernah melihat ada kissmark di lehernya, dan setelah aku tanya dia terlihat gugup dan menjawab itu adalah luka lebam karena kecerobohannya. Aku tentu tidak sebodoh itu untuk membedakan mana luka dan mana kissmark". Penjelasan Yeri tadi sedikit membuat tubuh Y/n menegang, namun Ia berusaha tenang.

"Tapi yang ku tahu, Hoseok begitu menyayangimu Yeri-ah"

"Hikss.. Bahkan sekarang ia jarang sekali mau berhubungan denganku, sekedar berciumanpun dia selalu menolak, apalagi berhubungan intim" Y/n dengan segera menarik Yeri kedalam pelukannya saat tangisan Yeri semakin pecah.

"Sudah ya, aku rasa Hoseok punya alasan mengapa ia melakukan itu. Kamu hanya perlu berbicara baik-baik dengannya." dengan sabar Y/n menasehati Yeri.

"Kuharap juga begitu.. Hiks. Aku sangat mencintainya, sungguh." Jawab Yeri sambil terisak di pundak Y/n.

💦💦💦

Y/n menekan sandi appartemennya dengan lesu. Sepulang dari Cafè tempatnya bertemu dengan Yeri tadi, Ia bertemu dengan mantannya yang menyebalkan di perjalanan pulangnya. Tentu hal tersebut membuat moodnya turun.

Namun, saat memasuki appartmentnya Y/n mendapati sesosok laki-laki tampan yang sedang duduk di sofa ruang tamunya. Terlihat lelaki itu memijit pelipisnya, seperti sedang memiliki masalah berat. Y/n tahu betul lelaki itu.

BTS Imagine (Warning 🔞)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang