30 SEPTEMBER 2014, 11:13
Garry berjalan mendekat ke arah Laras. Dengan badan yang sedikit condong ke arah Laras, dia berkata, "Lo lagi ngapain, hah?"
Laras melirik sekilas. "Pengen tau aja,"
"Yaelah, nanya doang!"
"Ngerjain tugas yang dikasih Kak Fandi tadi. Emang tugas lo udah selesai?" jawab Laras pelan sambil sesekali mengerjakan tugasnya.
"Kalo gue mah, gak pake tugas-tugasan! Pelajaran kita 'kan beda," balas Garry dengan gaya khasnya.
Laras hanya menyahut balasan Garry dengan kata "oh". Garry yang merasa tak dihiraukan Laras pun menganggunya. Mulai dari menyembunyikan alat tulis Laras sampai duduk di samping Laras dengan jarak yang begitu dekat. Jelas saja Laras merasa tergangu. Baru dua kali masuk kelas, tapi sudah ada orang yang mengganggunya. Belum lagi dia tidak terbiasa berinteraksi dengan lawan jenisnya.
Bukan hanya malu, tapi Laras juga belum terbiasa begitu.
"Lo bisa gak sih, gak usah deket-deket gitu?! Jadi risih deh gue." ucap Laras kesal.
Teman-teman Laras maupun Garry yang melihat pertengkaran mereka tidak dapat menahan tawa. Hal itu membuat Garry semakin gencar untuk mengerjai Laras yang baru dikenalnya dari tiga hari yang lalu.
Garry mengerling jahil. "Emangnya kenapa, sih? Kayaknya lo ribet banget kalo gue duduk di sini? Temen-temen lo biasa aja tuh,"
Tanpa diminta, Vani berucap, "Iya, Kak. Duduk aja kali. Gak ada yang keberatan, kok."
Senyum Garry semakin lebar ketika sadar bahwa dia mendapat dukungan. Sebaliknya dengan Laras, matanya melotot kesal ke arah Vani.
Selalu begitu. Pertengkaran kecil yang mampir di antara mereka. Berawal dari pertemuan singkat di suatu tempat. Hal kecil, namun akan menjadi kenangan besar.
Belum. Belum saatnya. Mereka belum menyadari perasaan yang tumbuh di antara mereka.
Tunggulah sampai angin kesepian itu tiba. Maka, mereka akan tau bahwa tidak selamanya mereka bisa bersama.
KAMU SEDANG MEMBACA
Short Story
Short Story(Awalnya) isinya hanya tiga cerita pendek. Sengaja tidak kulanjutkan karena aku masih bimbang ingin meneruskannya atau tidak. Cerita ini sangat pendek di awal, lumayan panjang tetapi menggantung yang di tengah, dan sekedar curahan hati berbentuk kal...