Sinopsis and Prolog

2.7K 31 1
                                    

“Lalu kalian siapa?”

“Kami adalah manusia, tapi kami bukanlah manusia biasa. Kami tidak pernah tahu darimana kekuatan kami berasal.”

“Apa kalian mempunyai garis keturunan seperti jenis kami atau yang lainnya?”

“Tidak ada sama sekali.”

Hannah Dwyer dan Janice Dawson adalah 2 gadis yang masih memiliki hubungan darah dengan Bella Cullen. Hannah Dwyer, adik tiri Bella. Ia anak dari Renee dan Phill. Sedangkan Janice Dawson, sepupu Bella dan Hannah dari pihak ibu (Renee).

Mereka berdua memutuskan untuk pergi ke Forks dan memulai hidup baru di sana. Di Forks, mereka bertemu dengan keluarga Cullen dan bangsa Serigala termasuk keluarga Volturi. Semua berjalan lancar, sampai sekelompok besar Vampire, Serigala, serta jenis lainnya memasuki kawasan Semanjung Olympia, termasuk kota Forks. Mereka semua membuat kekacauan dan berkeliaran secara acak. Sekelompok keluarga besar itulah yang membuat keluarga Cullen dan bangsa Serigala gusar.

Tanpa keluarga Cullen dan bangsa Serigala ketahui, kelompok tersebut mengincar Hannah dan Janice. Mengapa kelompok itu mengincar saudara tiri dan sepupu Bella? Apa yang disembunyikan oleh Hannah dan Janice?

********************************************************************************

PROLOG

“Kami tidak pernah menyangka bahwa hidup kami akan sperti ini. Kami berdua sangat berbeda dengan yang lainnya. Dan kami juga tidak pernah tahu, siapakah atau apakah kami ini.”

Aku mencoba untuk terus mengerahkan tenaga semampu ku untuk terus berlari. Satu hal yang terus ada dipikiran ku adalah “Kau harus berlari.”

Aku berusaha untuk sejenak menoleh ke belakang dan ternyata benar, orang-orang ‘berjubah hitam’ itu terus mengikuti jejak-jejak ku. Aku harus bisa mengalihkan perhatian mereka dari keluarga Cullen dan lainnya. Jejak-jejak yang ku buat di pohon, batu, atau apapun tidak mampu membuat mereka berhenti.

Selama berlari, aku mencoba untuk terus berhubungan dengan sepupu ku, yang aku yakini, ia juga sedang berusaha untuk lepas dari kejaran ‘jubah-jubah hitam’ itu.

‘Kita bertemu di tebing perbatasan.’

‘Apa kau yakin?’

‘Tidak ada pilihan lain.’

********************************************************************************

Benar-benar tidak ada pilihan. Aku dan sepupu ku –benar-benar- berada di ujung kematian. Aku bersumpah akan membunuh mereka jika aku terlahir kembali. Kalau saja bukan karena sepupu ku dan juga keluarga Cullen, aku sudah berhadapan dengan ‘jubah-jubah hitam’ sialan itu. Tapi aku tahu jika aku melakukannya, sama saja dengan menyerahkan diriku sekaligus sepupu ku.

Dan saat ini adalah keputusan memakai rencana cadangan. Kami berdua sangat mengetahui bahwa rencana itu berbahaya dan akan membawa 1 hal : kematian. Jika rencana cadangan itu bisa mengalihkan perhatian mereka dan membuat mereka semua berhenti melakukan kekacauan, maka tidak ada salahnya.

Demi orang-orang yang rela berkorban untuk kami, demi orang-orang yang tidak berdosa, dan demi orang-orang yang kami sayangi.

“Selama kami mendapat kemampuan ini, kami selalu marah pada diri kami sendiri. Karena kami berpikir bahwa kekuatan yang kami miliki membawa malapetaka bagi semua orang. Tapi saat ini, kami baru menyadari bahwa kemampuan yang kami miliki juga bisa membantu, setidaknya, orang-orang yang kami sayangi dari bahaya kematian.”

********************************************************************************

2 orang manusia berlari di luar akal pikiran normak manusia lainnya. 2 orang tersebut sedang berusaha memancing kawanan atau kelompok besar jubah hitam yang sedang mengejar mereka. Segala sesuatu yang berada di hutan tersebut mereka lewati dengan cepat, bahkan mata manusia tidak akan bisa mendeteksi bahwa ada sekelompok orang yang sedang saling mengejar. Mereka berdua terus berlari menuju ujung dari hutan. Membawa sekelompok itu ke arah tebing perbatasan, perbatasan antara Vampire dan Makhluk lainnya.

Satu pohon besar ditengah 2 arah yang tengah mereka lintasi menjadi tanda bahwa tebing perbatasan sudah ada di hadapan mereka. Di tebing perbatasan terdapat jurang yang sangat dalam dengan lautan hitam menghiasi. Lautan Hitam atau Black Ocean dikenal dengan lautan tanpa ujung. Semua orang di kota Forks tahu kalau lautan itu berbahaya, tidak ada yang pernah tahu sampai berapa batas atau ujung dari laut tersebut. Tidak ada yang berani melewati batas antara laut Hitam dengan Pantai Biru, bahkan suhu air lautan tersebut bisa mencapai -5 derajat celcius dengan ombak ganas yang bisa membawa pengakhiran pada kematian.

Dan itulah yang di cari 2 orang tersebut, sesampainya mereka di tebing tanpa menunggu mereka langsung terjun dengan bebasnya kebawah. Tanpa ada rasa takut dengan batu-batu dan lautan hitam yang siap menyambut.

MOONLIGHT (Fanfiction The Twilight Saga)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang