I'm bi [JAEYONG X LISA]

Chapter 1

"Don't know what to do.. don't know what to do without you.."

"Yehehey.."

"Taeyong!"

Taeyong yang sedang bernyanyi tersentak kaget. Menoleh ke arah sumber suara, bibirnya mengerucut lucu saat tau siapa yang memanggilnya.

"Apaan sih Jae? Ganggu yongie aja nih." Gerutu Taeyong.

"Hehe.. kok sendirian aja sih cantik? Tumben gak sama pawangnya." Balas Jaehyun.

"Pawang? Emang yongie punya pawang?" Taeyong mengerjap lucu. Bingung. Sejak kapan dirinya punya pawang?

"Itu loh, si Lilis. Tumben gak sama dia."

"Ohhhh. Lisa kan pacar yongie bukan pawang yongie Jae. Lisa lagi ada latihan dance. Ini yongie mau beliin Lisa makan. Pasti Lisa belum makan."

"Aku anterin ke kantin ya? Kasihan nanti kamu digoda om-om kalo jalan sendirian." Yeu padahal jarak mereka ngobrol sama kantin cuma tinggl lima langkah aja. Dasar manusia penuh modus nih si Jae.

"Ish apa sih Jae mulai gak jelas deh. Ini kan dikampus mana ada om-om! Jae tuh yang godain yongie mulu mana mukanya tua lagi kaya om-om!" Balas Taeyong sengit. Meninggalkan Jaehyun yang cengo mendengarkan perkataan pedas pujaan hatinya.

"Buset. Galak amat si Taeyong. Lagi pms kali ya? Ehh... Taeyong, tunggu aa Jaehyunnn.."

(*☻-☻*)

Setelah mengantarkan makan siang untuk Lisa, Taeyong berniat pergi ke loker untuk mengambil buku yang dia simpan untuk mata kuliah selanjutnya.

"anya gwaenchanhdago malhajiman"

"Don't know what to do without you"

"hachanheun igose hollo nama"

"geuryeobon ne gieogeun Blue"

"Ini lagu candu bener deh. Gak bisa berhenti nyanyi nih yongie dari tadi." Gumam Taeyong.

Mengambil buku yang akan digunakan, Taeyong menoleh ketika dirinya merasa ada seseorang berdiri dibelakangnya.

"R-rose?"

"Hai Taeyongie." Balas Rose tersenyum. Ya, tersenyum sinis.

"R-rose ada perlu apa?"

"Ada perlu apa? Hah? Gak salah? Gue kan udah bilang, putusin Lisa! Udah satu minggu gue tunggu, tapi lo belum juga mutusin Lisa!" Bentak Rose.

"T-tapi, yongie sayang sama Lisa. Kemarin yongie juga udah coba minta putus sama Lisa. Tapi Lisanya gak mau Rose." Lirih Taeyong.

"Ck! Heran deh, ngapain juga Lisa mau sama cowok modelan kaya lo! Jangan-jangan, Lisa lo pelet ya?!"

"Eng-engga kok! Ya kan soalnya Lisa sayang sama yongie. Yongie juga—"

"Aish stop stop!! Jijik gue denger lo ngomong kaya anak kecil! Pokoknya gue gak mau tau, lo harus putusin Lisa! Gue lebih pantes sama Lisa, dibanding cowok lembek kaya lo! Ngerti?" Potong Rose sinis seraya menjentikkan jarinya ke dahi Taeyong hingga kepalanya membentur loker.

"Aw"

"Ck, dasar lemah!"

"Awas aja lo ngadu ke Lisa! Abis lo sama gue!" Balas Rose. Berjalan meninggalkan Taeyong yang menangis sesenggukan.

"Hiks.. yongie kan sayang sama Lisa hiks.. kenapa Rose jadi jahat gini hiks hiks.. Lisa putus sama Rose kan bukan salah yongie hiks.."

(*☻-☻*)