Phobia adalah rasa takut pada suatu hal atau fenomena berlebihan. Hal ini akan berdampak pada emosi seseorang. Phobia biasanya disebabkan karena seseorang mengalami trauma masa lalu dan biasanya trauma itu membekas didalam kesadarannya.
.
.
."KIM, kamu mau daftar jadi OSIS gak?" Gadis bernama lengkap Kim Dewi Maheswari itu menoleh, sahabatnya--Kim Kadek Lamirthasia atau sebut saja Lami. Gadis berambut panjang itu membawa selembar kertas, fokus Kim yang asalnya pada lembar LKS Fisikanya kini beralih pada sahabatnya.
"Nggak, makasih." Kim menggeleng sembari tersenyum paksa. "Salah satu tugas OSIS itu mengurus anak nakal bukan?"
Lami terkekeh, "Oke oke maaf, kalau aku sih mau ikutan!" Wajah Lami nampak bersemangat.
"I guess, you want to join OSIS because kak Jhonny?" Tebak Kim, wajah Lami spontan merona merah. Tapi, ia menggeleng.
"No!! i mean yes but the excellent reason because saat aku SMP aku menjadi wakil ketua OSIS di SMP-ku." Lami menjelaskan.
"Woah, its good. Tingkatkan terus Lami, semoga tahun nanti kamu yang akan menjadi ketuanya." Lami spontan meng-aamiin-kan perkataan Kim.
"Kamu sudah belum mengerjakan tugas dari bu Selly?" Tanya Lami. Kim mengangguk.
"Boleh dong, aku nyontek?" Lami nyengir.
"Huh, katanya mau ikut OSIS. Kok nyontek sih?" Cibir Kim, Lami terkekeh pelan.
"Aku ajarin aja ya, biar kamu paham." Lami mengangguk antusias, Kim pun mulai menjelaskan materi yang belum Lami pahami. Hanya beberapa menit, mungkin memang penjelasan Kim yang bagus dan Lami yang mudah menyerap apa yang Kim ajarkan.
"SIAPA DISINI YANG NAMANYA BAGAS EJINDAR?!" Teriak yang berasal dari depan pintu kelas itu membuat seisi kelas X MIPA 1 terkejut. Semua langsung menoleh ke arah sumber suara.
Disana, sosok lelaki yang memakai baju tak rapi dan jauh dari aturan dan tata tertib sekolah. Persis pakaian ala badboy. Rambut yang acak acakkan, dengan raut wajah menyeramkan namun tetap terkesan cool and handsome.
Kim yang melihat itu spontan memeluk Lami yang tepat berada disebelahnya, "Lami Lami!! Tolongin aku, gak mau ketemu sama dia, dia psikopat, dia penjahat!! please jauhin aku dari dia. Dia Jahat!!!" Isakan tangis mulai terdengar, Lami yang paham mengusap punggung Kim dan membisikan sesuatu yang positif.
"Ssh, calm down Kim. Dia gak nyari kamu, dia gak akan jahat sama kamu kok. Tujuannya bukan ke kamu, tenang aja dia gak bakalan ngapa-ngapain kamu." Bisik Lami.
"GUE TANYA SEKALI LAGI, MANA YANG NAMANYA BAGAS EJINDAR, HAH?!!" Kini lelaki yang merupakan murid kelas XI itu masuk ke dalam kelas dan menendang salah satu meja paling depan. Gadis yang duduk di situ langsung terkejeut.
Mendegar itu, Kim semakin menangis, ia memeluk erat Lami dan menutup kedua telinganya, "Bunda, jauhin aku dari dia. Dia Jahat!!!"
"S-saya, kak." Lelaki berkacamata dengan wajah gugupnya mengangkat tangan, lelaki kepala kecil namun sangat manis wajahnya.
Kakak kelas itu menghampiri lelaki tadi--Bagas Ejindar yang duduk di barisan belakang.
"Ngaku lo, tadi lo nyenggol pacar gue kan?!" Kakak kelas itu menarik kerah Bagas. Bagas sudah gemeteran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Phobia
Teen FictionKarena orang di masa lalunya, Kim harus menderita. Entah penyakit apa yang ia derita, orang bilang ia mengidap penyakit "Phobia Badboy". Aneh bukan? Sangat aneh bahkan. Namun itulah faktanya, Kim sangat ketakutan melihat laki laki yang nakal itu, se...