Duduk dibawah pohon sambil membaca itu sangat menyenangkan menurut Ela . Karna menurut Ela hal itu membuat nya tenang dengan membaca buku novel kesukaan nya itu saja sudah membuat nya betah.
"haiiiii Elaa" sambil memukul pundak Ela. ela pun terkejud dengan teriakan dari sahabat nya itu yang bernama Pinkan.
" Elaaa lo lagi ngapain?" dengan suara khas cempreng nya.
"lo enggak liat gua lagi apa?" tanya Ela balik. Pinkan pun menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal dan memperlihatkan cengirannya itu.
Ela pun memutar bola matanya jengah menghadapi sikap sahabatnya yang selalu tidak jelas itu.
"ya maaf kan gua cuma sekedar basa basi" sambil tertawa "oh iya bentar lagi masuk nih ke kelas yuk nanti Bu Babon marah lagi" sambar Pinkan sambil tertawa lepas . Babon adalah guru matematika mereka yang bernama Erika yang galak banget bahkan ditakuti siswa dan ditambah lagi dandanan nya yan menor dan tubuh nya yang gendut . "iyaiya" jawab Ela
Sesampai mereka ke kelas kelas pun sudah hening menandakan pelajaran sudah dimulai. Tubuh Pinkan yang tadi nya santai menjadi tegang sedang kan Ela santai seperti di pantai. Lalu dengan segenap jiwa dan raga ela membuka pintu kelas secara perlahan . Dan saat pintu terbuka mereka disambut oleh tatapan tajam dari guru tersebut
"mengapa kalian datang terlambat?, ini sudah lewat 3 menit kemana saja kalian?" tanya guru tersebut.
"saa... "
" apa? alasan saja kamu padahal waktu sebelum masuk itu sudah lama!" Pinkan yang ingin menjawab pun langsung bungkam seketika. Huu dasar tadi mah nanya giliran dijawab malah marah dasar babonn batin Pinkan.
"Bukan gitu bu kita berdua tadi habis dari toilet, dan toilet nya juga ngantri bu" jelas Ela .
" Baiklah kalian berdua duduk di tempat masing masin" kata bu Erika. " Baik buu" jawab mereka berdua . Lalu mereka menuju tempat duduk mereka masing masing. "
Dasar tu guru giliran Ela ngomong percaya lah giliran gua ngomong langsung di bentak" bisik Pinkan ke Ela . Ela pun tertawa cekikikan mendengar hal itu " yaa karna gua itu kan pinter" bangga Ela .
"Huft" desah Pinkan. Lalu Pinkan duduk dibangku sebelah Samara yang notebane nya sebagai sahabat mereka berdua.
" Kemana aja lo sama Ela sampe telat 3 menit?, lo tau kan si Babon itu gak suka kalo ada murid nya yang terlambat walaupun 1 menit??" bisik Samara kepada Pinkan. " Itu tu si Ela dia ke halaman belakang sekolah duduk sambil baca novel sampe gak tau kalo kita udah masuk kelas, pelajaran bu babon lagi" balas Pinkan ke Samara sambil menunjuk Ela menggunakan mulut nya.
"Heii yang dibelakang itu ngapain bisik bisik??" tanya bu Erika. Mereka pun langsung menundukkan kepala mereka.
"Oh iya ibu sampe lupa ada anak baru yang masuk kelas ini tapi hari ini dia gak sekolah karna sakit" lanjut bu Erika.
Suasana kelas pun menjadi riuh karna mereka dikabarkan ada kedatangan murid baru. "Siapa buu?" "cewek apa cowok bu?" tanya teman sekelas itu "cowok geh bu" kata Clara , "jangan bu nanti dia embat cewek aja" kata Ilham frontal dengan gaya sok ganteng nya . "Huuuuuu itu mah lo aja " jawab mereka serempak.
"Sudah sudah besok lagi kalian lihat sendiri orang nya seperti apa, sekarang tutup buku nya kita akan mulai kuis" tegas bu Erika.
" Lah baru aja seneng udah langsung kuis aja" keluh Samara. " Iyanya, eh tuh orang kayak mana ya lo tau gak? kayak mana ya orangnya?" tanya Pinkan sambil berpikir . "Ya mana gua tau, lo kira gua siapa nya dia?" sambar Samara.
" Ya kan gua cuma mau nanya doang" "ihh kenapa sih tu orang pakek acara sakit segala kan gua jadi penasaran" lanjut Pinkan.
"Pinkan sayaang kalo orang itu takdirnya udah hari ini juga sakit kita mana bisa nolak" kata Samara dengan perasaan kesalnya.
"Iya juga sih" kata Pinkan sambil menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. " eh La menurut lo orang nya kayak mana?" tanya Pinkan.
"Mana gua tau" jawab Ela
" Huu Ela mah kayak gitu gk seru ahh" kata Pinkan.
Lalu mereka pun melakukan kuis secara serius dan khidmat. Ngomong ngomong siapa yaaa.....
hai gayss Lia balik lagi nih gimana cerita nya?? hehehe maaf ya baru bisa segini maklumin laa:v
akhirnya bisa update nihh, awalnya aku sempet ragu tapi aku percaya diri ajaa
jangan lupa ya tinggalin jejak kalian,
vote dan coment nya yaa..
muaach salam kenal yaa 😙
KAMU SEDANG MEMBACA
SMILE
Teen FictionSENYUM adalah sebuah kata yang sederhana yang sering kita lakukan . tapi bagaimana jika seorang gadis yang jarang tersenyum kepada bukan orang yang terdekatnya malah tiba tiba tersenyum kepada orang asing yang baru masuk ke dalam ke kehidupannya i...
