Too Love // Kim Taehyung (NC21+)

P R O L O G

¤¤¤

"Ahhkk!!"

Gadis cantik itu memekik kala pria dihadapan nya menyentuhnya melebihi batasan yang sudah ditentukan.

Plak.

Satu tamparan ia layangkan dirahang tegas si pria, membuat wajahnya memaling ke kiri dengan cap lima jari di pipi kanan nya.

"Brengsek! Kau sudah ku bayar mahal untuk ini jalang!"

Plak.

Lagi. Gadis itu menampar pria dihadapan nya.
"Aku bukan jalang, sialan!"
"Menyingkir! Atau ku tendang batang kerdil mu itu."

"Apa kau bilang!?"

Gadis itu hampir terjungkal kala si pria meremat erat gundukan kebanggaan nya.
"Aku sudah membayar mahal, dan kau ingin kabur sebelum tugasmu melayaniku selesai? Tidak semudah itu!"

Gadis itu semakin memekik kala cengkraman didadanya semakin mengerat, dengan cepat ia menggigit lengan pria itu dengan keras dan—

Bugh. Bugh.

Dua kali tendangan tepat diselangkangan si pria, membuat pria itu tergeletak menjerit kesakitan.

"Persetan!!" Pekiknya.

Memungut kemejanya yang terdampar dilantai, memakainya lalu berlari dengan kecepatan penuh.
"Yak! Han Hyejin tunggu, ahkk!!"
"Sialan!!"

.
.
.

Gadis itu kini berjalan menghampiri pria yang tengah duduk di bar.

"Aku berhenti."

"Apa?"

Gadis itu memutar hola matanya sekilas.
"Aku berhenti bekerja di club ini, aku sudah muak dengan pria pria yang ingin bermain se-enaknya saja."

"Hyejin, tunggu sebentar. Kau malam ini sudah dipesan oleh Tuan—"

"Terserah. Aku tetap akan berhenti." Selanya.

"Tidak semudah itu!"

"Kenapa? Kenapa kau selalu melarangku untuk berhenti Yugyeom?!" Matanya kini memanas.

Hyejin menatap tajam pria tampan bernama Yugyeom sang pemilik club dihadapan nya yang hanya diam membisu.

Karena tak kunjung mendapat jawaban, Hyejin berbalik lalu melangkah dengan cepat menuju pintu keluar. Satu tetes airmata nya membuat Yugyeom tercekat. Sangat ia sadari bahwa Hyejin sungguh tersiksa. Kala gadis itu telah melangkah jauh Yugyeom baru beranjak untuk mengejarnya.

"Han Hyejin, tunggu!" Ia berlari kencang.

Hyejin mendengarnya, tapi ia tak ingin berbalik dan terus melangkah.

"Hyejin?!!"

Yugyeom berhenti berlari kala Hyejin tak terlihat dijangkauan matanya. Ia mengusak rambutnya kasar.

"Yugyeom? Kenapa?"

Yugyeom mengalihkan pandangan nya, menatap pria yang kini berdiri disampingnya.

"Aku mengejar Hyejin." Lirihnya.

"Hyejin?" Beo nya.

"Dia salah satu ledies disini, dia kabur padahal Tuan Kim telah memesan nya." Yugyeom menghela nafas berat.

"Kim yang mana?"

"Yak Hoseok hyung!! Berhentilah bertanya!" Kesalnya.

Pria bernama Hoseok itu hanya terkekeh melihat Yugyeom yang kembali mengacak surainya sebegitu frustasinya.