Part 05

10.9K 1.1K 184
                                    

^_^  Happy Reading  ^_^

.

.

.

Kediaman keluarga Byun tampak ramai. Selain anggota keluarga Byun sendiri, ada keluarga Park juga disana.

Baekhyun membantu ibunya, menata buah-buahan dan juga berbagai jenis makanan di sebuah ruangan dimana disana terdapat foto Joo Hyun.

Hari ini, tepat lima tahun Joo Hyun pergi meninggalkan semua orang. Hari ini adalah peringatan kematian kakak kedua Baekhyun itu.

Semua anggota keluarga berkumpul dengan pakaian hitam. Setelah upacara di rumah nanti, rencananya mereka akan ke makam Joo Hyun.

"Imo!" sesosok bocah laki-laki berusia enam tahun menghampiri Baekhyun dan langsung memeluk gadis itu dari belakang.

Baekhyun tersenyum, tak ada protes meluncur dari bibirnya meski dia sendiri sedang sibuk dengan pekerjaannya. Bibirnya tersenyum ketika si kecil mencium pipinya.

"Imo sekarang jarang main ke rumah Jeno. Imo sibuk dengan Jaehyun hyung terus."

Protesan itu membuat senyum Baekhyun terlihat makin lebar.

"Mianhae sayang."

"Nanti kita makan es krim ya."

"Euhm. Sekarang Jeno main dengan Jaehyunie hyung dulu ya."

"Euhm. Tapi janji dulu." Jeno melepas pelukannya pada leher Baekhyun, dia lalu berdiri di depan gadis itu.

"Janji." ujar Baekhyun sembari mengusap kepala Jeno.

"Baekhyunie imo!" jeritan Jiyeon mengalihkan perhatian semua orang yang ada di ruangan itu.

Baekhyun langsung berdiri lalu berlari menghampiri Jiyeon.

"Ada apa?"

"Jaehyun oppa mendorongku." wajah Jiyeon memerah.

"Jaehyun!" Baekhyun menatap Jaehyun yang berdiri tak jauh darinya.

"Jiyeon nakal. Dia merebut mainanku imo." adu Jaehyun.

"Imo pernah mengajarimu mendorong adikmu?" tanya Baekhyun dengan nada lembut.

Jaehyun tertunduk lalu menggeleng pelan.

Baekhyun membuang nafas perlahan.

"Kalian berdiri di pojok sana! Angkat kedua tangan kalian dan pikirkan apa yang membuat kalian menerima hukuman itu." ujar Baekhyun tanpa emosi berarti.

"Imo." suara Jiyeon terdengar merengek.

"Wae?"

Jiyeon tertunduk dalam sebelum mengikuti Jaehyun melangkah ke pojok ruangan. Kedua anak itu dengan patuh mengangkat kedua tangannya.

"Baek-ah!" sang ibu terlihat tak terima dengan sikap Baekhyun. Tapi anak bungsunya itu tampak tak acuh.

"Aku biasa mendidik mereka seperti itu eomma. Biar mereka tahu konsekuensi dari setiap tindakan yang mereka lakukan." sahut Baekhyun sembari menyelesaikan pekerjaannya tadi.

"Tapi itu berlebihan Baek-ah." sergah Yoona.

Baekhyun menatap kakaknya. "Aku tahu apa yang kulakukan eonnie."

Yoona tak bisa memprotes. Jangankan Yoona, Chanyeol saja yang pernah membela Jaehyun dan Jiyeon, dimusuhi Baekhyun setelahnya. Makanya Chanyeol hanya dia kedua anaknya di didik dengan cara seperti itu oleh Baekhyun.

Cause Her You!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang