Follow or Leave

24 8 0
                                    

Semua anak stray kids dan nct dream akhirnya memutuskan untuk turun ke lantai dansa dan membawa soojin pergi dari sana bersama-sama.

Mungkin orang lain akan berpikir bahwa mereka akan menghajar pria yang saat ini sedang bermesraan dengan soojin. Tapi pemikiran itu salah.

Bukannya takut pada pria itu. Stray kids dan nct dream malah lebih takut kalau soojin marah pada mereka. Untuk turun ke lantai dansa saja sekarang mereka sudah mempersiapkan diri, mereka tau soojin mungkin akan marah.

Ini bukan pertama kalinya.

Jika soojin sudah marah, maka soojin benar-benar tidak akan memperdulikan mereka. Dan itu sangat sangat tidak menyenangkan.
Tentu saja sangat sakit rasanya jika orang yang kita sayang berpura-pura tidak mengenal kita bukan?

"soo" panggil bangchan. Saat ini mereka sudah ada di bawah.

"apa?" tanya soojin sedikit menoleh pada bangchan, pria yang saat ini sedang melingkarkan tangannya pada pinggang soojin juga ikut melihat ke arah bangchan.

"ayo pulang" bangchan.

"kalian duluan aja, gua pulang sendiri nanti" balas soojin.

"ayo pulang kakkk" jeongin dengan suara yang diimut-imutkan.

"iya kakkk ayoo, icung gamau kalo ga ada kakak" kata jisung dengan bibir yang dipout-poutkannya.

Soojin menatap mereka bingung.

Ada apa dengan kedua maknae yang biasanya hanya diam saja ini?

"ayo kakkkk" final, jeongin dan jisung bekerja sama untuk membujuk soojin pulang.

Ugh, soojin tidak bisa menolak jika sudah begini.

"yaudah, bentar ya" akhirnya soojin mengalah.

Soojin lalu melepaskan tangan pria yang saat ini sudah menggenggam tangannya seolah tidak ingin soojin pergi.

Tapi soojin tidak peduli, sekarang adik-adiknya sedang tidak bisa ditolak. Soojin heran, mengapa makin hari kedua bocah ini makin imut, bukankah seharusnya mereka semakin tua?

Lagi-lagi soojin ingin marah saja rasanya.

"ayo" kata soojin sambil menggandeng tangan jeongin dan jisung, jeongin digandengan kanannya dan jisung dikirinya.

Sedangkan para hyung yang lain hanya menatap iri, tapi yahh sudahlah, yang penting rencana mereka membawa soojin pulang berhasil.

Sebelum mengikuti soojin, jeongin dan jisung keluar, mereka yang masih ada di dalam menatap tajam ke arah pria tadi seakan mengatakan 'kalo kami ngeliat lu lagi, abis lu'.

-

Sekarang mereka sudah sampai di base camp milik mereke ber-enam belas.

Sebenarnya ini adalah rumah milik chenle, tapi karena jarang digunakan dan memang tidak ada yang tinggal disini, jadilah chenle menjadikan rumah ini sebagai base camp mereka semua dan semua boleh menggunakan dan menginap di rumah ini termasuk soojin.

"soo" haechan memanggil soojin.

"apa?" tanya soojin sambil melihat ke arah haechan.

"nginap disina aja ya, udah malem banget" kata haechan dan hanya di angguki oleh soojin.

Mereka lalu masuk ke dalam dan berjalan ke kamar masing-masing untuk mengganti baju mereka dengan baju rumahan, mereka sering menginap jadi ada banyak baju mereka yang sengaja di tinggalkan disini.

-

Setelah selesai mengganti baju mereka semua kemudian berkumpul di bawah, di ruang tengah yang memang sudah jadi ruang kumpul biasa mereka.

"soo" panggil woojin ke soojin.

"apa bang?" soojin memang memanggil soojin dengan sebutan bang atau kak, karena usia woojin memang sedikit lebih tua dari soojin.

"kami mau ngomong" kata woojin sambil melihat ke arah stray kids dan nct dream secara bergantian.

"ngomong aja kali, kenapa?"

"ituu..." woojin, dia tampak ragu untuk mengatakannya.

"lo...gausah pacaran lagi...bisa?" bukan woojin, tapi yang berbicara sekarang adalah bangchan.

Soojin tampak sedikit kaget dengan kata-kata yang di keluarkan oleh bangchan barusan, tapi dia berusaha untuk tetap terlihat tenang dan santai.

"kenapa?" tanya soojin dingin, suasana di ruangan seketika hening hingga beberapa saat.

"kami...gasuka..." kata jaemin dengan suara kecil.

"gasuka? Kenapa?" tanya soojin lagi.

"oke fine gua bakal ngomong jujur"

"kami semua suka sama lo" final seungmin.

Jangan tanyakan bagaimana perasaan soojin sekarang.

Bukan senang yang dia rasakan. Tapi takut dan marah.

Soojin sudah lama memprediksi bahwa hal seperti ini akan terjadi, tapi dia tetap saja kaget.

Soojin takut karena jika sudah begini, pertemanan soojin dan mereka pasti akan renggang dan marah karena dia tidak akan bisa memperbaiki hubungan mereka nanti.

Ingat bukan, saat ini yang berada dalam tubuh ini bukanlah soojin yang asli. Soojin pemilik tubuh ini tidak pernah mengalami kejadian seperti ini sedangkan soojin yang jiwanya sedang terperangkap dalam tubuh ini dulu tidak pernah berteman.

Mau bagaimanapun juga soojin tidak tau bagaimana kedepannya hubungan mereka semua dengan soojin.

"kenapa?" hanya itu yang ada dipikiran soojin saat ini.

"..." hening.

"kami juga gatau" kata han.

"sejak kapan?" tanya soojin.

"setahun yang lalu" felix.

"kalian tau kan, gua ga akan mau pacaran sama kalian" perkataan soojin berhasil menusuk jantung semua lelaki yang ada di ruangan ini.

Lagi-lagi hening.

"kami tau, tapi kami juga ga bisa terus-terusan bohong soo. Kami udah coba semua cara supaya perasaan kami ke lo itu ga sampe kaya gini tapi gabisa soo, gabisa!" hyunjin.

Soojin diam, soojin sadar bahwa yang bersalah disini adalah dirinya. Soojin selalu berusaha untuk membuat mereka semua nyaman saat bersama soojin tapi dia tidak tau bahwa hal itu bisa sampai membuat mereka jatuh hati kepada soojin.

Soojin bingung, sekarang hanya ada dua pilihan yang ada di hadapannya.

Mencoba mengikuti keinginan mereka

Atau




























































































































































































































































































































































































Meninggalkan mereka semua.

Two World X Stray Kids | Nct DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang