MAAFKAN AKU

1K 51 0
                                    

Halo
Halo
Halo
Yang yang yang
Digoyang- goyang yang
Digoyang

Dut
Dut
Dut
Yok kita berdangdut
Berdangdut

Malah nyanyi
Hehe gimana dengan ceritanya?
Ayo dukung terus ya
Selamat membaca

############################

Kasima mengemudikan mobilnya dengan tenang. Ditemani suara musik yang mengisi kesunyian membelah malam.
Pandanganya fokus pada jalan menuju tempat biasa yaitu bukit alter. Menghela nafas panjang. Ingatanya kembali pada kejadian beberapa jam yang lalu.

*****

Flashback

Setelah mendapatkan minumanya dan memastikan bocah itu tak akan kembali lagi kasima meminum minumanya.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Ngambil di mbah google)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Ngambil di mbah google)

Menghela nafas dan menatap onoval yang menatapnya.
"Jadi bagaimana keadaan novian"
Menunggu dengan sabar jawaban dari onoval karna yang diajak bicara hanya menatap kosong.

"Dia sudah baikan tapi dia masih enggan untuk masuk kuliah lagi" ucapnya singkat.
Dia tau kenapa itu terjadi. Novian bukanlah orang yang lemah. Hanya saja hati dan perasaanya mudah rapuh.
"Sebagai ketua dan seniormu aku hanya menyarankan agar kau bisa lebih menghargai keputusan novian"
"Apa maksud senpai"
"Saat ini novian terus dibayang-bayangi massa lalu hingga dia tak berani lagi mencoba mencari kekasih atau menaruh perasaan pada orang lain"
Mendengar hal itu emosi onoval sedikit tersulut namun dia mencoba untuk menahanya.
"Lagi pula.." kasima menatap onoval sambil tersenyum.
"Kau memiliki perasaan lebih dari seorang kakak kan padanya?"

Skakmat
Lidah onoval seketika kaku. Melihat onoval yang menatapnya tak berkedip kasima berdiri dan menepuk bahu onoval. Merendahkan wajahnya dan berbisik ditelinga onoval.
"Buat dia mencintaimu dan bahagiakan dia" bisiknya namun masih didengar onoval.
"Kalau begitu aku pulang dulu ya onoval"
"Ah iya" onoval mengantar kasima sampai didepan rumahnya.

Flashend

*****

Menghela nafas lagi dan fokus menyetir.
"Ku rasa aku pantas menjadi penasehat cinta hahahaha" ucapnya narsis sambil tertawa keras.

3 2 1 GO! [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang