Enemy

827 35 8
                                        

****

Disebuah gudang yang sangat pengap, gelap dan berdebu, hyera dirinya masih belum sadarkan diri. Seorang pria berpakaian hitam memasuki gudang itu, para preman yang menculik hyera dan menyekapnya dengan segera memberi hormat padanya.

"bagaimana keadaanya?" tanya pria itu, seorang pria bertubuh kekar dan terdapat tato dilengan kirinya itu menghampiri pria tadi agar semakin dekat

"gadis itu belum sadarkan diri, mungkin efek dari obat bius yang kita berikan" pria itu melangkah ke dalam ruangan yang terdapat hyera di dalamnya.

"ternyata cho kyuhyun, tidak salah memilih wanita yang akan dinikahinya.. dia sangat cantik" pria tersebut tersenyum mengerikan

"sayang, kenapa kau harus menjadi milik cho kyuhyun eoh? Kenapa tidak menjadi menantuku atau.... menjadi istri keduaku mungkin" yah wajah pria itu kini sangat mengerikan apa lagi dengan ekspresinya sekarang.

Terdapat gerakan dari hyera, pria itu masih menatap hyera menikmati semua pergerakan yang dilakukan hyera saat ini.

"si..si..siapa kau?" takut? Yah setiap orang terlebih dia wanita akan merasakan hal yang sama saat kau baru saja bangun kau berada di tempat yang gelap pengap dan seorang pria paruh baya menatapmu dengan jarak yang sangat dekat

"cantik.. kau sangat cantik.." pria tadi mencoba untuk menyetuh wajah hyera namun dengan segera hyera memalingkan wajahnya

"tolong lepaskan aku! Kau siapa?!" hyera dengan kondisi kaki terikat dan tangan terikat bergerak menjauh

"aku? Aku calon pamanmu.. ahh namun sepertinya itu tidak akan terjadi, karena.. kau akan mati disini" ujar pria tua itu ternyata kim jae ho, paman kyuhyun.

"ahh sebelum aku membunuhmu.. mari kita bersenang - senang..." kim jae ho menatap lapar hyera, dirinya mulai mendekati hyera yang kini bergerak semakin mundur.

'kumohon Tuhan tolong aku! Kyuhyun tolong aku!" jerit hyera dalam hati memanggil nama kyuhyun

'plak!' satu tamparan keras dilayangkan jae ho pada hyera hinggan sudut bibirnya berdarah

"berhenti menagis wanita sialan" setelah tamparan keras, jae ho juga membentak hyera

'brekkkk' terdengar suara sobekan kain, dan kini penampilan hyera sudah berantakan, namun ia masih mencoba untuk melawan

"aku bilang diam bodoh!" jae ho sangat kesal dengan pemberontakan hyera

"ku mohon! Jangan lakukan itu padaku.. lepaskan aku,.." hyera memohon dengan sangat pada jae ho, namun pria tua itu tidak menggubrisnya

"nikmati saja, aku mau melihat cho kyuhyun semakin menderita dengan kepergianmu wanita yang dicintainya!"

"aku mohon lepaskan aku hiks..."

*** kyuhyun ***

Kini aku dan yang lainnya sudah sampai di tempat dimana hyera diculik.

"dimana kim jae ho?" heechul hyung bertanya pada jo hyun yang bertugas untuk mengikuti pria tua itu

"dia masuk ke dalam, di dalam ada 8 orang pria yang berjaga dan 5 berjaga di luar" jelas jo hyuk, aku ingin segera masuk, namun hyukjae hyung melarangku untuk masuk

"kita bagi tim, tim satu kalian urus penjaga yang di luar, tim dua urus orang yang di dalam, dan tim tiga kita selamatkan sandera" heechul hyyung tengah melakukan strategi

"dan kau kyu, kau ikut ke tim tiga dan lengkapi perlengkapanmu dengan senjata" hyukjae hyung memberiku semjata api dan rompi anti peluru

"kita bergerak sekarang, pastikan alat nya berfungsi" yah kini kami tersebar, tim satu mulai beraksi untuk melumpuhkan para penjaga yang di luar. Setelah kondisi aman, tim dua dan aku mulai memasuki gudang tersebut. Pengap dan gelap, tempat ini sangat gelap dan kotor

When falling in love again. Where stories live. Discover now