I

24 0 0
                                    

Kenalin namaku Lee youngbok bisa di panggil Felix, aku lahir di Australia Sydney, aku juga mempunyai sahabat laki - laki yang bernama Hyunjin.

Hari ini aku sedang menduduki bangku SMA kelas XII. Umurku 17 tahun.

Untuk sekarang aku sedang bersiap - siap untuk segera pergi ke sekolah.

"Felix!! Ayo, cepat bentar lagi kita terlambat" teriak Hyunjin.

Bisa di bilang kita berdua itu rumah nya deketan alias tetanggaan, jadi kita kalau mau pergi ke sekolah tu suka barengan pakai motornya Hyunjin ke sekolah.

Kadang - kadang banyak banget orang yang salah lihat kalau kita terlihat seperti orang pacaran saking deketnya kita, atau banyak yang bilang kalau kita yang sahabatan ujung - ujungnya saling jatuh cinta. aku dan Hyunjin sama sekali tidak pernah ada rasa suka sama sekali.

Kita berdua hanya sebatas sahabatan dan tidak lebih, akupun sayang hanya karena sebatas sahabat, karena aku sudah anggap Hyunjin itu kayak saudaraku sendiri, aku hanya mencinta orang yang bernama changbin.

"iya bentar!!" aku segera pergi ke dan menaiki motor yang kendarai oleh Hyunjin.

Jam istirahat pun datang aku mulai merapihkan buku-buku ku ke loker yang sudah tersedia di bawah meja belajar.

Saat aku sedang Santai membereskan buku belajarku, tiba-tiba Hyunjin dengan kerasnya mengagetkanku dari belakang.

"WOY!" Dan akhirnya akupun kaget, akupun kesal dengan sikapnya itu, hampir membuatku jantungan tahu.

"Hyunjiiinnn!!!" Teriakku kesal

"jangan ngagetin aku juga kali, bikin orang jantungan tahu!" Akupun mengerutu dengan kesal kepadanya, dan di jawab tawanya Hyunjin yang jail, iya memang Hyunjin itu terkenal jailnya, di rumahpu ia berani menjailkan orang tuanya.

Selesai itu aku dan Hyunjin pun pergi ke kantin untuk mengisi perut yang sudah berkoar-koar untuk di beri makanan.

Saat aku sedang memesan makanan aku nggak sengaja lihat ada changbin dan rose yang sedang berdua - duaan, di situ aku hanya berusaha berpositif thinking saja kalau mereka hanya sebatas sahabat tidak lebihl, tapi kenapa hatiku sangat sakit saat melihat mereka berdua mulai bermesra-mesraan.

Saat aku melihatnya, moodku untuk makanpun tidak enak, dan berakhir ke kelas lagi.

"Hyunjin aku nggak jadi makannya, tiba - tiba aku nggak nafsu makannya" izin ku kepada Hyunjin

"kenapa?" Tanya Hyunjin

"nggak tahu. Tolong anterin aku ke kelas XII RPL aku mau ketemu sama kak mark" pintaku ke Hyunjin, Hyunjin pun menerimanya

"iya" Hyunjin langsung nengantarkanku ke kelasnya kak Mark.

Saat menuju kelas kak Mark air mataku perlahan-lahan mulai keluar, tapi aku tahan agar Hyunjin tidak khawatir terhadap ku.

Sampai di kelas nya kak Mark, Hyunjin mulai menanyakan kak Mark ke murid yang ada di kelas itu,

"permisi kak, ada kak Mark?" Tanya Hyunjin ke kakak kelas yang sedang akan pergi ke kantin,

"bentar. Mark tu ada adek lo" selesai itu aku langsung meminta izin ke Hyunjin, untuk memberi waktu berduaan sama kakaku untuk curhat,

"Jin aku izin ngobrol dulu ya sama kak Mark, kamu pergi dulu aja ke kanti atau ke kelasnya" pintaku

"oke" Hyunjin pun mengizinkan nya saat,

Saat Hyunjin sudah pergi, aku mulai menatap muka nya kak mark dan air mataku mulai mengalir deras karena tidak tahan lagi untuk menahannya,

"kakak!!!" Teriakku ke kak Mark dan memeluknya

"kok nangis?" tanya kak Mark dengan mengusap air mataku yang sudah keluar banyak.

Tbc
Ok aq mau ngasih tahu kl ini ceritanya bukan cerita nyata ya. Aq cuma mau ngingetin kalian tolong vote ya kl kalian suka kl misalnya ada yang kurang atau aneh sama ceritaku tolong comment yaa.

Tentang akuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang