POOR BOYS

** POOR BOYS ** Part 28

Pernikahan Choi Siwon dengan Go Ahra, putri dari Go Jae Yong Presedir GG-Group membawa keuntungan besar bagi R-Four Group.

10 perusahaan milik Choisan group yang pernah dikuasai GG-Group dikembalikan pada Choi Siwon.

Karena Choisan group yang baru berada di bawah R-four group, ke 10 perusahaan tersebut secara otomatis akan menjadi bagian dari R-four group.

"Oppa, besok uri aboeji akan mengembalikan 10 perusahaan milik Choisan yang masih berada dibawah GG-Group"

Go Ahra memeluk punggung Choi Siwon yang sedang berdiri menatap pemandangan kota Seoul dari jendela apartemen mereka.

"Arra, pengacara aboeji'mu sudah memintaku menandatangani beberapa dokumen perusahaan hari ini'

"Oppa, apa sekarang kau bahagia?"

Dengan manja Ahra menyandarkan kepalanya di punggung Siwon, sedangkan kedua tangannya melingkar diperut namja itu.

"Nee, aku sangat bahagia sejak menikah denganmu"

"Choi Ahra, mianhae.."

"aku sering bersikap kasar padamu"

"Gwenchana yeobo"

"Aku sudah melupakannya"

Ahra membalikkan tubuh Siwon kearahnya dan lalu...

"Chu.."

Sebuah ciuman kilat mendarat lembut dibibir Choi Siwon.

"Oppa, saranghae"

"Ahra love Siwon Yeongwonhi"

Siwon tersenyum menatap Go Ahra.

"Paboe yeoja, kenapa kau bisa jatuh cinta pada namja sepertiku?"

Dengan penuh kasih sayang Siwon menarik Go Ahra kedalam pelukannya dan lalu mulai membalas ciuman Ahra.

Bibir mereka saling bertautan hingga tanpa sadar tangan Siwon melepas gaun putih yang dipakai istrinya hingga Ahra hanya berdiri didepannya dengan pakaian dalam.

"Oppa.."

Wajah Ahra bersemu merah karena malu.

"Choi Ahra, naddo saranghae"

Siwon mengecup lembut kening Ahra sebelum melepas pakaian dan celana panjang yang dipakainya.

Dalam keadaan setengah telanjang keduanya kembali berciuman sambil melangkah ke tempat tidur.

~~~~

Tiga minggu kemudian,

Kedua perwakilan dari pabrik perakitan mobil KangHa di Taiwan dan Pabrik HanSen di China bertemu di kantor pusat Myunde group yang terletak di Seoul Korea.

"Anyeong haseyo"

Sapa Presedir Park Mong Kong pada Philip Kang dan Park Jung Soo yang saat itu datang bersama tim mereka.

Seperti kesepakatan yang pernah dibuat sebelumnya, dalam satu bulan Philip Kang dan Park Jung Soo harus melaporkan perkembangan pabrik Kangha di Taiwan dan pabrik Hansen di China kepada Presedir MyunDe group untuk diberi penilaian.

"Apa laporan kalian sudah siap?"

Tanya Park Mong Kong pada dua namja yang duduk didepannya.

"Nee, sajangnim"

Sesaat kemudian dua anak buah Philip Kang mulai membagi data laporan tentang pabrik Kangha dan menjelaskannya dimuka forum.

Selanjutnya giliran Cho Kyuhyun dari R-four group yang menjelaskan data dan laporan perkembangan pabrik Hansen di Shanghai.