Hello | Kim Hyunbin

Pretty Girl

Hari ini sekolah sangat ramai selain hari sabtu, hari ini sedang diadakan pensi. Hyunbin sedari tadi berkeliling mencari teman sekelasnya untuk absensi, karena sekolah tetap menilai kehadiran.

Setelah puas berkeliling hyunbin pun berhenti melihat beberapa anak kelasnya yang menjadi pengisi acara. Sekarang minhee, dongpyo, jinwoo, jungmo, wonjin dan hyeongjun yang tergabung dalam grup crayon menyanyikan sebuah lagu.

Ye oneul special day
Nan neowa hamkke my bae
Ippeo ippeoyo
Ippeo ippeoyo

Meosjin oseul chaeryeoipgeoseo
Negero gago isseo
Seollenda tteollinda
Neoui baneng geumgeumhae

Hyunbin terus memperhatikan penampilan mereka.

Haessal neomuna joha
Haneul tteo isneun gibun
Otong ne saekallo
Haneureun meuldeuryeobwa

Neoege jal boigo shippeungeol
Neoege deutgo shipun du geulja
Oh luv

Saljjak nun gamgo neoui maeum geuryeobwa
Gipeun neoui maeumeul al geot gata
Naege dallyeoga

Naui ippeun i mam
badajul su innayeo baby
Ne nuni bichi uri
Neomuna jeohun geol

Baru akan melangkah kedepan lebih dekat ke arah panggung. Hyunbin sudah dipanggil "Hyunbin." Sontak hyunbin menoleh, ternyata yuna yang memanggil dirinya.

Yuna pun datang menghampirinya "kamu kelas 12 ipa 2 kan." Tanya yuna. Hyunbin pun mengangguk "itu pak jooheon nanyain absensinya udah selesai atau belum." Ucap yuna. Hyunbin melirik kertas absen yang masih di tanggannya.

"Oh iya aku lupa." Ucap hyunbin.

"Makasih ya, kalo gitu aku ke pak jooheon dulu." Pamit hyunbin.

"Iya." Balas yuna sambil tersenyum, hyunbin pun yang melihat yuna tersenyum ikut membalas senyuman yuna.

'Cantik' batin hyunbin.

**

Baru saja ingin pulang, tapi hujan sudah lebih dulu datang. Beruntung hari ini hyunbin membawa payung, meski bang kookheon akan menjempunya hari ini.

Hyunbin pun menunggu bang kooheon di loby sekolah, tiba-tiba seseorang berhenti disampingnya dan ikut menunggu. Setelah hyunbin lihat lebih jelas, ternyata yuna yang ikut berdiri disampingnya. "Kamu gak pulang." Tanya hyunbin.

Yuna yang terlihat gelisah pun menoleh ke arah hyunbin. "Eh hallo hyunbin, ini aku mau pulang tapi kan hujan." Ucap yuna.

"Kamu naik apa? Bus?." Tanya hyunbin ke yuna, sementara yuna membalas anggukan. "Kamu bawa payung?." Tanya hyunbin sekali lagi.

"Enggak." Jawab yuna dengan raut wajah sedih.

Hyunbin mengeluarkan payung dari tasnya dan memberikan ke yuna. "Nih kamu pakai." Ucap hyunbin sambil menyerahkan payungnya ke yuna.

"Terus kamu pakai apa." Tanya yuna

"Aku dijemput ko, kamu bisa pakai payung ini." Balas hyunbin.

Yuna pun mengambil payung tersebut dari tangan yuna. "Makasih banyak ya hyunbin." Ucap yuna.

"Kalo gitu aku duluan kamu hati-hati." Pamit yuna yang kemudian berjalan pergi ke halte.

Sementara hyunbin tersenyum melihat punggung gadis itu mulai menjauh darinya.

Tiba-tiba bahunya ditepuk oleh bang kookheon. "Woy senyam senyum sendirian." Ucap kookheon yang mengagetkan adik sepupunya ini.

"Apaan si bang ngagetin aja." Ucap hyunbin.

"Ayo pulang senyam senyum sendiri, ngeri gua ntar lu kesambit." Ucap kookheon yang mulai berjalan ke arah mobilnya yang terparkir di depan lobby.

"Kesambet bang bukan kesambit." Ralat hyunbin.

"Serai." Ucap kookheon

"Serah elah bang."

Perdebatan pun berlanjut hingga mereka sampai dirumah.