Hanya berisi curhatan, fansgirlingan, dan review berdasarkan sudut pandang amoeba.
Baca aja, barangkali ada yang disuka.
Warning! &%; Koreksi jika saya ada salah informasi. Thx 😘
📌 Update tiap dua hari sekali sampai stock saya habis!
📌 Akan berhe...
Based on: Manga BL ‘Double Mints’ karya Asumiko Nakamura yang dipublish di Majalah Meromero
Sinopsis : Mitsuo Ichikawa mendapat telepon dari nomor baru yang mengatakan, ‘Aku telah membunuh seorang wanita’. Seketika, ia ingat seseorang dengan nama yang sama, yang menjadikannya budak semasa SMA, Mitsuo Ichikawa. Keduanya pun kembali bertemu lagi setelah sekian lama dan terlibat dalam hubungan cinta yang panas dan rumit.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Film ini bercerita tentang dua orang yang punya nama sama, yaitu Mitsuo Ichikawa. Meski begitu, kepribadian mereka sangat jauh berbeda. Mitsuo 1 ini termasuk badboy, sementara Mitsuo 2 adalah goodboy.
Meskipun kanjinya beda, tapi cara panggil yang sama itu membuat Mitsuo 1 kesal. Suatu hari, dia menelanjangi Mitsuo 2, memasukkannya ke gudang olahraga, dan membuatnya bolos sekolah. Saat malam tiba, Mitsuo 1 datang dan mau membebaskannya asalkan dia mau menjadi budaknya seumur hidup.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Perbudakan itu berlangsung hingga mereka dewasa. Namun setelah lulus, keduanya punya jalan yang berbeda. Mitsuo 1 bergabung dengan geng Yakuza, sementara Mitsuo 2 hidup dengan baik sebagai karyawan biasa di sebuah perusahaan. Kondisi ini membuat mereka tidak pernah bertemu lagi.
Hingga suatu hari, Mitsuo 2 tiba-tiba mendapatkan telepon dari Mitsuo 1 yang mengatakan bahwa dia baru saja membunuh seorang wanita. Mengingat janjinya di masa lalu, Mitsuo 2 pun bergegas menemuinya, dan membantunya menghilangkan jejak. Itu adalah pertemuan pertama mereka setelah sekian lama.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
