PART 5

799 34 2
                                    

Diambil posisi duduk yang enak ya, karena part ini bakalan panjang.......

Vote sebelum dibaca

*********
#Happy Reading#
*******

"Aku berjanji. Aku akan berubah. Aku akan menjadi ayah yang lebih baik untuk anak kita"

Oh......

Seperti ada sesuatu yang menari-nari di perut Seohyun mendengar bagaimana Kyuhyun berjanji untuk anak mereka. Suara lembut dan meyakinkan itu tentu saja membuat Seohyun terenyuh. Perasaan lega dan bahkan senang pada akhirnya Kyuhyun mau menjanjikan sesuatu padanya tanpa keterpaksaan. Tidak seperti janji pernikahan mereka yang dibuat justru tidak mereka jalankan.
Seohyun melepaskan pelukan dari tubuh Kyuhyun, diciptakannya sedikit jarak antara mereka dan kemudian mendongkakkan kepala untuk bisa melihat mata Kyuhyun.

"Kau bersungguh-sungguh?"

Kyuhyun mengangguk cepat, menjawab dengan melebarkan senyum yang masih betah membuat Seohyun terperangah.

"Aku berjanji. Tapi aku butuh kau untuk membantuku. Kau tahu, aku tak paham hal-hal seperti itu. Aku belum pernah punya anak dan sebagainya"

"Kita pelajari bersama-sama"

Seohyun langsung memberi tanggapan, wanita itu mengangkat tangan kemudian memamerkan jari manisnya di depan Kyuhyun.

"Janji?"

Ulangnya yang ditanggapi Kyuhyun dengan senyuman kemudian membalas jari manis Seohyun.

"Janji"

Jari mereka saling bertautan hingga keduanya saling memandang dan tersenyum kemudian

********
"Susu di gelasmu ikut menangis melihatmu menangis" Ejek Kyuhyun, setelah mereka menyudahi drama sialan mereka. Seohyun kembali duduk serta Kyuhyun kembali ke depan kompornya. Maka sudah bisa dipastikan Kyuhyun akan terlambat ke kantor.

"Bagaimana kau menyeduhnya?"

"Ada aturan pemakaiannya. Di belakang"

Kyuhyun menunjuk-nunjuk belakang kemasan susu yang dipegang Seohyun. Mereka sama-sama terlalu bodoh untuk hal-hal seperti itu. Mereka sama-sama tidak tahu menahu tentang bagaimana seharusnya mengurus ibu hamil.

"Percayalah. Aku tidak mungkin meracunimu"

"Kau sulit dipercaya"
Canda Seohyun untuk menjawab, diperhatikannya lagi Kyuhyun yang kembali sibuk di depan kompor. Pria itu terlalu serius pada masakannya. Andai saja Seohyun bisa memasak, Seohyun juga tidak akan merepotkan siapapun. Jika sudah seperti ini, Seohyun akan mengingat sang ibu yang dulu selalu memasakkannya apapun yang ingin dimakannya.
Tidak mungkin membiarkan Kyuhyun berkerja sendirian, Seohyun memutuskan berdiri dari duduknya saat dilihatnya Kyuhyun sudah hampir selesai. Wanita itu berjalan keluar dari dapur. Memasuki kamar kembali dan di dalam sana Seohyun membuka lemari.

Bukan, bukan lemari pakaiannya.
Tetapi milik Kyuhyun.

Dipilihnya kemeja serta dasi yang cocok dengan jas Kyuhyun. Diletakkannya di atas ranjang kemudian Seohyun memasuki kamar mandi memastikan semua peralatan mandi Kyuhyun serta handuknya siap pakai.

Sedikit dibersihkan Seohyun kamar mandi, disiramnya pelan dan terlalu serius.

Sementara Kyuhyun sudah menyudahi kegiatannya di dapur dan berencana secepat mungkin bersiap dan segera ke kantor. Berjalan cepat ke arah kamar dan memasuki kamar mandi tanpa sadar jika Seohyun sedang melakukan kesibukan di sana

"Astaga Seohyun. Apa yang kau lakukan. Kau membuatku terkejut"

Kyuhyun menyentuh dadanya yang berdetak cepat. Saling berlomba yang hanya ditanggapi Seohyun dengan senyum puas. Dia tidak merasa bersalah telah membuat Kyuhyun demikian dan justru keluar kamar mandi.

WEDDING VOWTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang