OM JEKA 1

7.5K 209 17
                                    

Selamat datang di work author yg kedua ini,semoga kalian betah,dan gk bosen buat bacanya,jangan lupa tinggalkan jejak hehe Happy Reading..

Hari ini aku sangat terpukul karena ayah orang yg paling selalu bikin aku bahagia telah meninggal karena serangan jantung,dan bunda udah 2 tahun kebelakang ini mengalami stroke gegara jatoh di kamar mandi dan aku sekarang harus menanggung semuanya sendiri,aku sudah berusaha nelfon sodara" terdekat,dan ternyata mereka hanya menulikan telinga.

"Bunn ayah sudah pergi,sekarang kita cuma berdua,bunda jangan sedih ya"

Ucapku sambil mengusap air mata di pipi bunda.

Aku gk boleh terlalu kalut dalam kesedihan,aku harus bangkit,aku harus bisa nunjukin ke bunda kalo aku bisa jadi pengganti ayah buat jadi tulang punggung meski aku perempuan aku bakal buktiin.

Berhubung lusa aku sudah kelulusan,jadi aku sekarang berniat buat mencari pekerjaan,dan soal toko furniture aku sendiri gk tau harus gimana jalaninnya hanya ayah yg tau,jadi aku sama bunda memutuskan buat ditutup aja,dan akan aku lelang dengan harga yg murah.

"Bunda Dhifa mau kerumah Yena dulu ya,kalo bunda mau makan,Dhifa udah buatin bunda bubur"

"Iya nak"

***

Sekarang nunggu bis dihalte,dan niat aku kerumah Yena bukan untuk main atau apa,aku cuma pingin nyari kerja sebelum kelulusan tiba,jadi aku gk lama nunggu.

Setelah lama nunggu akhirnya bis yg aku tunggu tiba,tapi karena aku terlalu lama untuk masuk kedalam bis,alhasil aku cuma berdiri sepanjang jalan.

Di halte ketiga aku turun dan langsung pergi ke rumah Yena karena cuaca yg mulai mendung,mungkin bentar lagi akan turun hujan,aku lari agar tak kehujanan ya meski belum hujan.

Sampai rumah Yena aku langsung ketuk pintunya.

Tok tokk tokk

"Yenaaa"

"Yenaaa"

Tokk tokk tookk

Dan terbukalah pintu rumah Yena

"Ehh ada non Dhifa" -Bibi Lin

"Ehh bii ada Yena nya?"

"Ada non dikamarnya masuk saja" -Bibi Lin

Aku bergegas buat kekamar Yena,dan kalian bingung kemana orang tua Yena? Orang tua Yena keduanya sudah meninggal karena kecelakaan pesawat ketika perjalanan dinas,dan sekarang Yena hanya tinggal sama Kakaknya yaitu Kak Yeonji.

"Yenaaaa maiinnn yuuu"

"Masuk saja pintunya gk dikunci"

"Huaaaaa Dhifa kamu gapapa kan?"

Ucap Yena sambil memelukku.Aku mengangguk dan tersenyum balas pelukan Yena.

"Kamu pasti kuat,kamu pasti tabah"

"Iya pasti aku kuat,kalo aku lemah nanti siapa yg jagain bunda"

"Hueee Dhiff aku jadi pengen nangis"

"Udah jangan nangis aku juga ndak nangis"

"Ehh iya,kamu beneran gk akan nerusin sekolah ke yg lebih tinggi lagi?"

"Gini ya Yen kalo aku nerusin buat kuliah,aku bakal bayar kuliah pake apa?,meski ada beasiswa aku pasti kudu punya pegangan uang buat keperluan kuliah lainnya"

"Jadi rencana kamu sekarang setelah lulus apa?"

"Aku bakal nyari kerja dan kalo aku udah dapet uang mungkin aku bakal lanjut kuliah"

𝙾𝚖 𝙹𝚎𝚔𝚊Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang