_oOo_
" Joong kisshi,, Joong kisshi,, SONG JOONG KI!! " pekik Chae won di tengah lapangan basket, mencari seorang pria tampan yang bernama Song Joong ki. Berada di tengah lapangan basket yang sedang mengadakan latihan,, tentu semua orang terdiam di buatnya.
"ada apa chae won-ah?" tanya seorang pria menghampiri chae won.
" Song joong ki,, dimana dia? "
"ada yang perlu di bantu? " seorang pria lagi menghampirinya.
"palli nawa! (cepat ikut aku) " titah chae won memimpin jalan, meninggalkan 2 pria tampan itu. Seorang pria yang bernama Song Joong ki mengikutinya.
"ada apa eoh? "
"adik sepupuku mau pindah, maksudku pindah ke kampus kita, dia butuh kursi dan bangku. Um,, kau tau maksudku kan? "
" aku tau,, "
Joong ki dan Chae won pun pergi ke bagian perlengkapan dan mengambil sebuah meja kursi kemudian membawanya ke kelas mereka.
"teman teman,, karena kelas ini akan di renovasi,, kita di harapkan untuk pindah ke ruangan di sayap kiri gedung 3,, sekian dan terima kasih.." teriak Chae won sambil menempelkan plakat pemberitahuan di depan pintu kelas.
"yak! Apa maksudmu?! "
"apa? Apa tadi kurang jelas?" tanya chae won pura pura merasa tidak bersalah.
"kau mengerjaiku,, kalau kita harus pindah, kenapa kau menyuruhku megambil ini?! "
"hanya untuk bersenang senang,, anak baik,, " jawab chae won mengelus kepala joong ki.
"kau pikir aku anak anjing?!" joong ki pura pura kesal dan menepis tangan chae won, chae won hanya tersenyum membiarkan joong ki berlalu.
"eonni,, dia siapa? "
"eoh geun young ah,, temanku, jja kita ke gedung baru,, " ajak chae won saat Moon Geun Young, sepupunya yang baru pindah dari inggris menghampirinya. Mereka pergi menuju gedung baru sambil chae won menjelaskan seputar lingkungan kampus.
"ini dia,, ruang barunya,, " chae won memasuki sebuah ruangan yang lebih besar dari ruangannya tadi dan melihat seisi ruangan yang sudah terisi beberapa temannya.
"chae won-ah!! Yeogi!! " panggil joong ki melambai.
"eoh? Kau sudah menyiapkannya? Gumawoyo,, aku minta maaf untuk yang tadi." ucap chae won sambil mempersilahkan geun young duduk di sebelahnya. "oh iya,, geun young-ah,, kenalkan,, Song joong ki,, rekan bisnis ku. Joong ki, kenalkan Moon geun young,, adik sepupuku.."
"whooaaa, tampan sekali... " decak kagum geun young saat bersalaman dengan joong ki. Joong ki tersenyum manis lalu melepas jabat tangannya.
Mereka berbincang bincang ringan, tidak menyadari kalau chae won sedang tersenyum seorang diri.
"ada apa dengannya? " tanya joong ki pada geun young.
"tadi kami bertemu seorang dosen dan orang itu mengatakan bahwa eonni akan memainkan peran dalam drama persembahan untuk festival tahun ini.." jelas geun young tidak terlalu mengerti dengan ucapannya sendiri.
"chae won-ah,, dosennya datang,, " geun young menyadarkan Chae won dari lamunannya.
_oOo_
"sekian untuk hari ini.." dosen kang keluar dari ruangan kelas Chae Won dan Joong ki.
Chae Won duduk di sebuah bangku taman sambil membayangkan drama keduanya. Ia merasa sangat senang karena kembali terpilih.
"omo!! Kau mengejutkanku!!" sentak chae won saat menyadari kalau joong ki juga sedang tersenyum aneh.
"aku hanya menolongmu.. Kau bisa disangka gila kalau tersenyum seperti itu seorang diri.." ujar joong ki memberikan minuman. Chae won menerima minuman itu lalu meminumnya.
"apa yang begitu membuatmu sesenang itu?"
"um~ aku,, aku terpilih lagi untuk bermain drama festival tahun ini.." jawab chae won sedikit malu membanggakan dirinya.
"drama? Eoh,, kupikir.."
"apa?"
"anni,, aku juga terpilih, tapi ini untuk film, bukan drama.. Sayang sekali ne.."
"kau yang sabar,, pasti tidak seburuk itu,," chae won menepuk bahu joong ki.
"bukan itu maksudku,, ratingmu pasti tidak sebagus yang dulu,, you know what lah.." joong ki tersenyum remeh.
"mwo? Kau ... Yak! Nice guy tidak akan sebagus itu tanpaku, eoh! " chae won menjadi kesal dan memukul mukul manja Joong ki. Joong ki hanya tertawa sambil melindungi diri dengan tas pundaknya.
"ekhem,,"
"eoh bo young-ah,, sini bergabung" ajak joong ki saat menyadari bo young berdiri di hadapan mereka dengan ekspresi tidak senang. Chae won berhenti memukul Joong ki dan merapikan rambutnya dengan kikuk. Bo young duduk di antara Joong ki dan Chae won.
"mianhae eonni,, tapi aku dan oppa harus berlatih untuk film kami,, karena ini akan lebih bagus dari Nice Guy.." sindir bo young sambil memberikan naskah ke Joong ki.
"arrasseo,, Gwenchana,, aku juga harus berlatih dengan Joo won kalau begitu, agar lebih bagus dari 'A werewolf boy'.. " chae won tentu tidak suka dengan juniornya yang terkesan menyebalkan itu. Ia bangkit dari duduknya dan melangkah pergi. Namun, beru beberapa langkah menjauh, chae won kembali menghampiri joong ki dan bo young.
"bukankah Joong ki sama sekali tidak memiliki dialog ? Baiklah,, hanya satu kata di akhir ... Kurasa itu tidak akan berbeda jika kau berlatih bersama anjingmu.. Ah~ menurutmu joong ki dan anjing itu sama saja? Kalau begitu selamat berlatih jjoong.. " ledek chae won kembali mengusap kepala joong ki seperti anjing kemudian benar benar pergi.
"oppa,, sungguh bukan itu maksudku,, aku.. Itu tidak benar .." bo young gelagapan menjelaskan kepada joong ki.
"gwenchana,, dia hanya bercanda,, tidak usah dipikirkan.." joong ki tersenyum ramah sambil menepuk bahu bo young.
Sementara itu.
"Mwo? Mau mengalahkan Nice Guy? Cih,, apa dia bercanda?! Menyebalkan sekali.. " chae won mengomel sambil berjalan menuju sisi taman satunya lagi.
"noona yeppo mau kemana?" sahut seorang junior yang meluncur dengan skateboard dan berhenti tepat di depan chae won.
"eoh, joo won-ah,, kajja! Kita berlatih untuk drama tahun ini.." chae won langsung menarik tangan joo won dan berjalan melewati joong ki dan bo young. Joong ki menoleh ke arah chae won dan joo won yang sengaja mencolok lewat dihadapannya, chae won menjulurkan lidahnya pada bo young dan joong ki kemudian duduk di bangku taman di sebelah bangku Joong ki dan Bo young.
@@@
gumawo udah baca.. maaf menunggu lama.