MAFIAZONE #1- REFERRAL
Love is Bullshit
Aku hidup untuk mempercayai kalau cinta hanyalah omong kosong belaka. Lelucon yang diperuntukkan bagi lelaki lemah di luar sana. Aku tidak akan semudah itu melakukan penyerahan hanya demi wanita yang sanggup...
🎵You don't know a thing at all, You don't know about the way I am when I am all alone, You don't even know 🎵
- Faouzia, You don't even know me -
IG : irma_nur_kumala
***
The Westin Palace Hotel, Madrid, Spanyol
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Black Rose membawanya jauh hingga ke Spanyol, lebih tepatnya kota Madrid. Menempati salah satu kamar suite mewah The Westin Palace Hotel yang terkenal dengan kubah kaca patrinya yang indah, berdiri megah di jantung kota Madrid, di area Art Triangle, tidak jauh dari The Royal Palace juga Opera House. Sayangnya, semua keindahan tempat wisata yang tidak boleh dilewatkan para wisatawan tidak membuat Abigail merasa senang sedikitpun karena dia tahu, keberadaannya di kota terbesar yang ada di Spanyol ini hanya untuk menggoda seorang yang kemungkinan besar berbahaya.
Sepanjang perjalanan dari Italia ke Spanyol, Lucca tidak mengatakan apapun hingga membuatnya begitu cemas. Terlebih saat dua wanita datang mengetuk pintu kamarnya selepas makan malam dan meriasnya sesuai dengan keinginan Lucca.
Abigail enggan untuk melihat tampilan dirinya di cermin, karena dilihat dari lipstik merah menggoda yang dipoles di bibirnya juga cat kuku blink-blink warna serupa yang melekat di setiap ruas jarinya membuatnya bergidik sendiri. Mungkin penampilannya saat ini menyerupai wanita murahan.
Kenapa Lucca tidak membawa Bellatrix saja yang lebih bisa menghayati perannya sebagai wanita penggoda?
Dua wanita yang sejak satu jam lalu meriasnya akhirnya membereskan perlengkapannya, saling berbicara dalam bahasa spanyol yang tidak ia mengerti. Membiarkan Abigail yang hanya mengenakan jubah mandi putih duduk bagai manekin membelakangi kaca rias.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Cuando este terminado, puedes salir -- Kalau sudah selesai, kalian boleh keluar," ucap Serafine dalam bahasa spanyolnya yang fasih, masuk ke dalam membawa gaun hitam berkilau dan seksi di tangan kanannya. Kedua wanita itu mengangguk, tersenyum untuknya sebagai isyarat berpamitan dan berlalu pergi. Abigail terpaku menatap gaun itu dengan kecemasan yang nyata.