Semua berakhir dengan kata penyesalan, dia lebih memilih secuil permata dan membuang sebuah berlian yang sangat berharga.
"andai waktu bisa di ulang kembali, aku tidak akan menyia-nyiakan sebuah berlian yang berhaga, aku menyesal sangat menyesal"-ju...
Lisa menatap wajah jungkook begutupun dengan jungkook juga menatap lisa, mereka terhanyut dalam tatapan untuk beberapa saat, lisa yang menyadari itu buru menjauhkan tubuhnya dari tubuh jungkook, namun tangan jungkook menahan pinggangnya, membuat lisa menatap jungkook.
"jangan bergerak lisa, kau membangunkan kookie"ucap jungkook sambil menatap lisa.
Lisa terdiam sambil menatap jungkook, sedangkan jungkook tersenyum saat lisa menatap nya, mereka memandang satu sama lain, hingga jungkook mencium bibir lisa dan jungkook memperdalam ciumanya dengan lisa, sedangkan lisa membelakan matanya, ia juga tidak bisa membohongkan dirinya sendiri bahwa ia menyukai ciuman ini dan akhirnya ia pun mulai membals lumutan jungkook, sambil memejamkan matanya. Jungkook tersenyum di sela-sela ciumanya.
Hingga kini jungkook membalikan posisi tubuh lisa yang sekarang berada di bawah kekungangnya tampa melepas ciuman tersebut.
"upss, sory sepertinya aku menggangu kalian"ucap namja tersebut membuat jungkook dan lisa melepas ciuman mereka, dan lisa mencoba menahan malu mungkin sekarang pipinya memerah padam.
"yak kim taehyung, apa yang kau lakukan"ucap jungkook dengan nada gugupnya.
"ouh aku hanya ingin menanyakan dimana ruangan jennie"ucap taehyung sambil menatap lisa.
"dia berada di sebelah ruangan ini"ucap lisa gugup.
"oke terima kasih kalau begitu, silahkan kalian lanjutkan lagi kembali aktivitas kalian"ucap taehyung sambil mengedipkan satu matanya ke arah jungkook.
"kim sialan"umpat jungkook.
"emm, jung aku istirahat ya"ucap lisa sambil berjalan ke arah ranjang lily namun sebuah tangan mencegahnya.
"kau tidak ingin melanjutkan kegiatan yang tadi"ucap jungkook dengan wajah polosnya.
"dasar pria mesum"ucp lisa sembari melepaskan tangan jungkook.
Sementara jungkook hanya menampilkan senyuman kelincinya.
*****
"jennie kau baik-baik saja"ucap taehyung sambil mengusap lembut kepala jennie.
"ya tae aku merasa mendingan, maksud ku sudah tidak terlalu sakit luka ku ini"ucap jennie sambil tersenyum.
"cepatlah sembuh jen, kau tau aku harus menahan untuk tidak menagih jatahku"ucap taehyung asal membuat jennie menataony tajam.
"yakkkkk!!!! Dasar byuntae"ucap jennie dengan nada meninggi.
Sedangkan taehyung hanya tersenyum kotak.
*****
Hari demi hari lisa dan jungkook semakin dekat, begitupun dengan lily dan jennie sudah di perbolehkan pulang hari ini.
"dady boleh besok kita pergi main?"tanya lily sembari menatap jungkook.
"tentu saja little pony, kau mau main apa"ucap jungkook sambil tersenyum.
"aku mau kita main game yang ada di mall ya, mommy ikut ya"ucap lily sembari tersenyum.
"iya sayang mommy pasti ikut kok"ucap lisa sambil menatap lily gemas.
"lisa, kapan kita memilih baju, dan membuat undangan"ucap jungkook sambil menatap lisa.
"bagaimana kalau sehari sesudah kita menuruti perintah lily"ucap lisa sambil tersenyum tipis.
Jujur dalam benak lisa, ia masih ragu, namun sebuah janji harus ia tepati ia berdoa semoga dengan keputusany lily bisa merasakan mempunyai keluarga yang utuh.
"ah tidak, sudah lah jung fokus menyetir kau ini"ucap lisa sambil memalingkan wajah ke arah jendela dan melihat jalanan.
*****
Sesampainy di rumah jungkook, lisa dan lily mengikuti jungkook dengan tangan lily yang di gengam oleh lisa.
Jungkook berjalan menuju kamar lily dan ia pun membukakan pintu dan memasuki ruangan tersebut di susul lily yang sedang tercengang melihat seisi ruangan tersebut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"dadyy, this room is for me?"tanya lily sambil tersenyum ke arah jungkook.
"of course pony"ucap jungkook sambil mengusap pelan kepala lily.
"thank you dady, i love you so much"ucap lily sambil memeluk jungkook erat.
"love you to my little pony"ucap jungkook sambil membalas pelukan lily.
*****
Kii hanya tinggal lisa dan jungkook yang berjalan berdampingan, suasana mereka sama-sama gugup.
"emm, lisa aku minta maaf untuk semuanya"ucap jungkook memecah keheningan di antara keduanya.
"sudah jangan di bahas, aku sudah melupakanya, hanya saja aku masih harus mencari tahu pelaku atau lebih tepatny dalang dari kejadian itu"ucap lisa sambil menatap kedepan, sementara jungkook menghentikan langkahnya sesaat.
"apa yang kau lakukan jika kau menemukan pelaku itu lisa?"tanya jungkook hati-hati.
"yang pasti aku tidak akan memaafkanya, bahkan sekarang aku masih membencinya walaupun aku belum tahu siapa pelakunya"ucap lisa membuat jungkook terdiam.
DEG
"maafkan aku lisa, aku berharap kau tidak tahu kalau sebenranya aku lah dalangnya"-batin jungkook.
Haloo gais gimana chapter yang ini menarik gk, jangan lupa vote and comen ya terima kaaih juga yang udh vote cerita ini semoga kalian suka sama ceritanya sekian terima kasih HAPPY READING :)
