Disaat perjalanan Hyo Joo hanya diam, bukan karena dia tidak ingin berbicara dengan Jong Suk melainkan karena dia masih memikirkan perihal Oppa nya, karena tidak biasanya Jungkook meninggalkan adiknya sendiri dan menitipkan adiknya kepada temannya.
Butuh sekitar 30 menit untuk sampai di rumah Hyo Joo. Akhirnya mereka sampai di rumah Hyo Joo.
Jong Suk memarkirkan mobilnya di halaman rumah Hyo Joo. Setelah itu mereka pun masuk ke rumah Hyo Joo.
"Oppa kau tunggu disana saja yah". Hyo Joo menunjuk sofa yang berada di ruang tengah yang langsung menghadap ke televisi.
"Oke baiklah aku akan menunggu disana". Jong Suk langsung melangkah ke sofa.
"Owh iya Oppa, kalau Oppa merasa bosan nyalakan saja televisinya". Jong Suk mengangguk mengerti.
Hyo Joo menaiki tangga menuju kamarnya. Sambil berjalan dia berfikir jika saja suatu saat bisa memiliki Jong Suk seutuhnya mungkin dia akan diperlakukan lebih baik dari ini.
Saat masuk kamar Hyo Joo langsung mengemasi barang-barang yang akan dibawa. Dia tidak ingin membuat Jong Suk menunggu lama. Tidak butuh waktu 10 menit Hyo Joo sudah beres mengemas barang-barang nya.
"Oppa kajja aku sudah siap". Hyo Joo menggeret kopernya.
"Kau mau pergi piknik?" Jong Suk tertawa ketika melihat Hyo Joo membawa koper.
"Huh, aniya Oppa. Aku akan menginap di apartemenmu Oppa". Jawaban Hyo Joo yang membuat Jong Suk semakin gemas.
"Aisshhh kau ini lucu sekali. Kau seperti anak kecil saja". Pipi Hyo Joo menjadi merah seperti kepiting rebus.
"Ah Oppa kau bisa saja. Ayolah Oppa ini sudah malam aku takut ketiduran di mobil nantinya. Dan kalau aku tidur aku akan merepotkanmu lagi". Dengan ragu-ragu Hyo Joo menarik tangan Jong Suk.
"Nee kajja". Jong Suk tertawa kecil melihat kelakuan Hyo Joo yang seperti anak kecil.
*Skip perjalanan
Mereka berjalan menuju lift karena apartemen milik Jong Suk berada di lantai 3.
"Kau belum mengantuk?" Basa-basi Jong Suk sambil berjalan memasuki lift.
"Sedikit sih Oppa, makanya aku tidak tidur di mobil tadi". Hyo Joo menatap Jong Suk.
"Kenapa kau sangat sempurna Oppa. Kau memiliki tubuh tinggi, parasmu sangat-sangat tampan bagiku, kau sangat baik, juga perhatian. Jika aku bisa memilikimu aku akan sangat bersyukur sekali". Batin Hyo Joo, dia terus saja menatap Jong Suk.
