"Auuu, ampun bang. Lisa gabakal ngulangin lagi. Janji"-ls
Telinga kanan lisa di jewer sama taehyung. Telinga kiri lisa di jewer sama jimin. Jimin awalnya bingung, akhirnya dijelasin sama jin.
"Lis, mau tau gak?"-jin
"Nggak"-ls
Jimin dan taehyung mengencangkan jewerannya di telinga lisa.
"Auuu, iya udah. Kenapa bang?"-ls
"Gara gara kamu, kita bertiga jadi gagal pdkt"-jin
"Kok lisa sih?"-ls
"Kan kamu yang kasih tau nama mereka. Trus salah"-jin
"Lagian, abang kok percaya sama lisa?"-ls
Wajah jin sudah memerah. Benar juga, kok dia bisa percaya sama omongan lisa?
"Pokoknya, sebagai hukuman. Kamu harus masak selama seminggu"-jin
"Yah kok gitu. Gak bisa lah"-ls
"Itu keputusan final"-jin
Setelah itu jin, jimin, dan taehyung kembali ke kelas.
Lisa mengusap usap telinganya yang memerah.
"Nyesel gue jailim mereka"-ls
***
Bel pulang udah berbunyi. Blackpink kini sudah berada di mobil lisa. Rose dan jisoo biasanya diantar oleh supir. Sementara jika pulang, mereka aka bersama lisa.
"Lisa, lo jailin abang lo ya?"-js
"Hehe.. iya"-ls
"Jailin apa?"-rs
"Jadi tuh tadi abangnya lisa, datengin gue. Tapi manggil gue rose"-js
"Gataunya, lisa yang ngasih tau abangnya"-js
"Ohhh pantesan, ada juga abangnya lisa yang manggil gue jennie"-rs
"Gue juga. Masa gue dipanggil jisoo"-jn
"Lisa......"-jn, rs, js
"Ampun nyai. Gaakan ngulangin lagi"-ls
***
Lisa dan para abangnya sedang makan malam di meja makan. Hening. Gaada yang mulai topik pembicaraan.
"Lis tumben kamu mau masak?"-jh
"Hehe, lagi mau aja bang"-ls
Lisa tidak mau memberi tahu alasan yang sebenarnya.
"Apanya yang lagi mau. Ini tuh hukuman buat lisa yang udah jailin kita"-jm
"Jailin?"-sg
"Iya, jadi tadi kita pengen pdkt sama cewek. Trus lisa salah ngasih informasi. Kita kan jadi malu"-tae
Lisa sudah keringat dingin. Duh mulutnya jimin dan taehyung cantik sekali.
"Kok gitu lisa?"-rm
"Lisa gak maksud kok. Awalnya lisa iseng doang"-ls
"Yaudah lain kali jangan diulangin"-sg
"Iya bang"-ls
***
Pagi ini seperti biasa lisa akan menjemput jennie terlebuh dahulu sebelum berangkat ke sekolah.
"Lisa, bentar ya. Gue mau pake liptint dulu"-jn
Kini jennie dan lisa swdang berada di kamar sang pemilik rumah.
"Ih jen, lo udah punya liptint yang ini?"-ls
"Iya, cuma jarang dipake, kalo mau buat lo aja"-jn
"Thanks jen"-ls
Lisa mah tipikal cewek yang tidak bisa menolak rezeki. Kemarin lisa ingin membeli liptint ini, cuma stoknya sudah habis.
"Yuk lis, nanti telat"-jn
Setelah mengunci rumah, jennie dan lisa masuk ke mobil dan pergi ke sekolah.
Note: ortunya jennie itu pengusaha. Jadinya jarang di rumah
Sampai di sekolah, jennie dan lisa melihat ada keramaian di depan gerbangnya.
"Eh jen, itu kok rame?"-ls
"Mana gue tau"-jn
"Yaudah lis, lo turun di sini aja. Gue nyari parkiran"-jn
Karena hari ini lisa lagi males nyetir, dia nyuruh jennie buat nyetir mobil ke sekolah.
"Yaudah"-ls
Lisa pun turun dari mobil dan berniat masuk ke sekolah. Abangnya lisa lagi nyari parkiran juga.
"Kyaaa, ganteng banget"
"Dia dari sma sebelah ya?"
Lisa memasang earphonenya. Berisik sekali suara ciwi ciwi chili.
Lisa merasakan ada yang menepuk bahunya.
Dia menengok ke arah orang yang menepuk bahunya.
Mulut lisa secara reflek terbuka.
T
B
C
***
Jangan lupa di vote dan di coment ya!!
Sampai jumpa di eps selanjutnya!!
Salam sempak jungkook!!
