Matahari mulai muncul dan menyinari jendela kamar friska.
"Huft.. sudah hari senin ternyata" dengan muka khas bangun tidur. Hari senin hari yang sangat dibenci friska dimana dia harus berperan dalam memalsukan senyuman nya.
Selesai bersiap Friska turun dari kamar nya dan melihat meja makan yang kosong tidak ada satupun ornag tua nya yang disana. Dalam hati Friska berkata "hm.. sudah biasa" tiba tiba datang sang pembantu dari arah dapur .Dia sudah bekerja sangat lama di rumah keluarga santoso "ehh.. si eneng sudah siap mau berangkat sekolah. Mau bibi ambilkan roti atau nasi goreng"dengan wajah yang ceria menawarkan makanan kepada anak majikannya yang sudah ia asuh dari kecil.
Friska yang sudah biasa seperti ini,hanya pembantunya satu satunya orang yang menyayangi nya semenjak keluarga nya yang entah sibuk dengan kerjaan nya masing masing. " friska ingin roti selai coklat ya bi seperti biasanya saja" lalu friska duduk dan bibi nya yang sudah tau apa yang dimaksud friska ia hanya mengangkat jempol sambil tersenyum "siap neng geulis".
Selesai makan friska bertanya kepada pembantunya " bibi kok mama dan papa sudah tidak ada pagi pagi seperti ini?" Friska bertanya dengan wajah datar
" tuan sudah berangkat kerja pagi pagi sekali dan nyonya dari semalem belum pulang non" friska hanya diam saja. Melihat friska dengan wajah datar bibi nya sudah tau jika friska sedih namun ditutupi agar dia tidak terlalu lemah di didepan seseorang. Friska yang sudah siap langsung berangkat sekolah menggunakan ojek online.
"Bibi friska berangkat ya" friska berpamitan dengan pembantunya dan tidak lupa untuk salim. "Siap non hati hati ya semangat ya belajarnya. Kalau ada cowo yang deketin jangan terlalu cuek non" sambil meledek dan tersenyum. " apaansi bi bahas bahas cowo aku ngk mau mikir kesana dulu" sambil terawa kepada si bibi. Tidak lama kemudian ojek online yang dipesan pun datang. Friska pun berangkat sekolah...
Hmm.. gimna guys cerita aku? Semoga kalian suka ya. Jangan lupa like ya guys😭❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Yeah, I'm Fine
Novela JuvenilFriska Putri yang tidak pernah memberikan senyuman kepada semua orang karna satu alasan,ayah nya Deri dan ibunya Sesil yang selalu sibuk bekerja sampai sampai tidak tau anak nya menderita...
