FLASHBACK -1

9.1K 387 60
                                        

01 Mei 2013

.

Baekhyun menutup telinga nya rapat rapat saat suara pecahan benda benda kaca itu menghampiri indra pendengarannya.

"Sudah, aku ada di sini untuk melindungimu," chanyeol memeluk erat tubuh mungil adiknya yang daritadi tidak berhenti bergetar.

"Hiks..aku takut,"

"Tenang oke? Aku....," belum sempat chanyeol melanjutkan kata katanya untuk menenangkan Baekhyun, sebuah suara teriakan membuatnya pucat.

"PARK CHANYEOL!,"

Jantung chanyeol berdegup kencang saat suara laki laki itu memanggil namanya.

Chanyeol melepaskan pelukannya pada Baekhyun, kemudian berdiri dari tempat tidur tersebut.

"J-jangan ku mohon," ucap Baekhyun dengan suara yang bergetar. Chanyeol menggeleng kemudian tersenyum, "aku sudah terbiasa,".

Chanyeol berjalan menjauh dari Baekhyun, dengan jantung yang masih berdegup tak karuan chanyeol membuka pintu kamar tersebut, dan langsung pergi ke arah sumber suara.

Baekhyun langsung menangis sejadi jadinya, ini semua salahnya. Andaikan saja dia tidak nakal, mungkin chanyeol tidak akan selalu di hukum oleh ayahnya.

"M-maafkan aku hyung, hiks..,"

PLAK!

Baekhyun ikut menutup matanya saat suara tamparan yang sangat keras itu menghampiri telinga nya.

"BUKANKAH AKU MENYURUHMU MENJAGA ADIKMU?!,"

"KENAPA KAU BIARKAN DIA MENGENDARAI MOTOR DISAAT UMURNYA BAHKAN BELUM MENGINJAK 17 TAHUN?!,"

PLAK!

"AKU BERBICARA PADA MU SIALAN!,"

"KU BILANG SUDAH! JANGAN KAU LUKAI ANAK KU!," Baekhyun kembali menitihkan air matanya, saat mendengar suara malaikat itu, iya malaikat itu adalah ibunya sendiri.

"DIA JUGA ANAKKU, DAN AKU BERHAK MELAKUKAN INI!,"

Bahkan daritadi Baekhyun tak mendengar suara chanyeol walau hanya suara tangisan saja.

Apakah chanyeol hyung baik baik saja, pikirnya.

"DIA BUKAN ANAKMU!," Teriak park hana ibunda dari Baekhyun dan chanyeol dengan suara yang benar benar lantang.

"HAHAHA SUDAHLAH HANA, KAU TIDAK USAH IKUT CAMPUR JIKA TAK INGIN AKU BUNUH,"

PLAK!

Sekali lagi Baekhyun mendengar suara tamparan yang kuat, tapi bukan untuk chanyeol, tetapi untuk ibunya, karena setelah tamparan itu Baekhyun mendengar suara ibunya merintih kesakitan.

"Hiks.. Ayah jangan sakiti ibu," Baekhyun kembali menangis.

BUGH!

BUGH!

BUGH!

Saat mendengar suara pukulan itu, Baekhyun kembali terdiam.

Apa mungkin ayah memukul chanyeol hyung lagi?, batinnya.

Baekhyun berjalan tertatih ke arah pintu kamarnya, ingin melihat apa yang sekarang terjadi di luar sana.

"JIKA INGIN MENAMPAR, TAMPAR SAJA AKU, JANGAN PERNAH KAU MENYENTUH ATAU MELUKAI IBUKU BAJINGAN!,"

BUGH!

BUGH!

Baekhyun menutup mulutnya saat melihat chanyeol sedang memukul ayah mereka.

Shit BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang