PROLOG

9.8K 415 35
                                    

29 September 2019

.

Baekhyun diam membeku saat mendengar suara pintu dibuka. Bahkan untuk bernafas saja rasanya sangat sulit. Kakinya gemetar.

Tik

Baekhyun menutup matanya saat cahaya lampu itu dihidupkan. Sulit bagi matanya menyesuaikan cahaya setelah seharian penuh ia dikurung di tempat yang gelap dan sunyi ini.

"Bagaimana hm," tanya seseorang yang sekarang berjalan mendekati Baekhyun.

"Hiks..," Baekhyun benar benar tidak bisa menahan air matanya.

"Hahaha," orang itu mendekat, meraih dagu Baekhyun dan menariknya ke atas, agar mata mereka dapat bertemu.

"Bukankah sudah ku bilang untuk tidak 'mencari masalah' hm?" lanjut pria tersebut.

"Hiks..aku m-minta...,"

"Sttsss kau selalu meminta maaf, aku bosan mendengarnya park Baekhyun," pria tersebut berjalan menjauhi Baekhyun, menuju sebuah lemari besar.

"Bagaimana jika kita bermain main sebentar sebelum aku menghukummu?,"

Hai gays! Ini gue bikin cerita yang berbau sama kayak cerita 'my shit brother' yang udah kandas ditelan bumi😭

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Hai gays! Ini gue bikin cerita yang berbau sama kayak cerita 'my shit brother' yang udah kandas ditelan bumi😭

Semoga suka lah wkwk.

50 vote + 30 Comment UP!

TENGKYUH

Shit BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang