Last Sunset with You (Caswoo)✔✔

11

"Kak ini."

Mark nyodorin sebuah botol putih yang masih tersegel ke arah Lucas.

"Mark... lo... beli ini pake duit siapa?"

Mark hanya tertawa pelan. "Patungan sama Haechan."

Ya, selain Mark, sekarang pacarnya Mark juga tau kondisi Lucas yang sebenernya.

"Ya ampun, nanti gue ganti ya."

"Eh, gak usah kak, gapapa."

"Gak, gak! Obat ini mahal Markeu~ ya kali gue pake duit kalian. Gue pasti ganti kok. Bentar lagi gaji gue keluar."

"Gak usah diganti kak. Aku sama Mark ikhlas kok." Ucap Haechan yang baru datang dari dapur sambil membawa sarapan buat ketiganya.

Iya jadi Lucas ini menginap di tempatnya Haechan atas permintaan Mark. Awalnya Lucas jelas nolak tapi Mark maksa dengan ancaman bakal kasi tau kondisinya ke Jungwoo. Akhirnya Lucas nurut aja.

"Gak bisa gitu dong Haechan. Ya kali gue udah ngerepotin kalian kayak gini."

"Ya udah terserah kakak aja. Sarapan dulu ya."

Baru saja Lucas mau memakan sandwich buatan Haechan, Lucas tiba-tiba teringat sesuatu dan langsung menggeplak kepala Mark.

"Aduh Kak! Sakit tau!"

"Lah lo ngapain sih bocah ikutan keluar dari tim basket??"

"Eh? Kakak tau? Hehe~"

"Jangan ketawa, gak lucu!"

Mark mengurucutkan bibirnya sedangkan Haechan hanya menggelengkan kepala melihat interaksi keduanya.

"Ya abisnya Kak Dongho ngeselin sih."

"Dih bocah! Dongho urusannya sama gue. Lo jangan ikutan keluar dari tim dong. Gak kasian sama pelatih? Balik ke tim lagi ya?"

"Ya udah kalo kakak yang minta."

"Nah gitu dong. Ntar minta maaf ya ke pelatih sama yang lain."

"Iya, iya kak. Bawel amat sih."

"Yeee, gue bawel kan karena gue sayang sama lo!"

Mark yang lagi minum jus jeruk pun tersedak mendengar ucapan Lucas.

"KAKAK! Gue masih sayang sama Haechan tau!"

Haechan sendiri sudah ketawa ngeliat muka shock-nya Mark.

"Drama banget sih lo Mark!

"Iya nih kak. Si Mark emang banyak drama. Kebanyakan nonton drama sih."

"Ih sayang! Kamu kok gak belain aku sih??"

"Jijik tau!"

Lucas hanya tersenyum mendengar perdebatan 2 orang yang sudah dianggap adiknya sendiri. Aah...  Kalau begini, Lucas jadi ingat saat-saat dia berdebat dengan Jungwoo dulu.