━━━━━━━━ ⸙ ━━━━━━━━S I N A R S U R Y A
━━━━━━━━ ⸙ ━━━━━━━━
Hei, kalian percaya aku punya matahariku sendiri?
Matahariku, dia tidak tau dia telah menjadi matahari seorang gadis ini. Tidak perlu tau!
Cukup diam saja, kan? yang terpenting dia ada, tidak redup.Aku tidak mau dia tau, tidak seorang pun.
Cukup aku.Aku saja.
Untuk apa dia tau? Tidak akan terbalas, mustahil, tidak mungkin.
Iya kan, Surya Putra Ardinata?
—Sinar, Oktober.
—☀—
Pertama kalinya membuat tulisan curhat. Aneh rasanya, tapi entah mengapa rasanya lega. Mungkin karena hal ini tak bisa ku ceritakan pada siapapun, ya?
Tak bisa bercerita soal Surya.
Surya Putra Ardinata, MIPA XI-2.
Si pria yang memberi ku semangat ditengah putus asa.
Si pria yang bersinar diantara suram.
Si pria penakluk hati gadis berisik ini.Matahari yang terlihat, namun jauh, jauh dari tanah.
Tanah yang diam.
Aku, namaku Sinar.
Tapi aku merasa aku hanyalah sebuah tanah kosong dibandingnya, bukan sinar yang mendampingi surya.
Doakan saja, aku bisa berada sejajar dengannya, walau rasanya mustahil.
— ࿐˚・ T O BE C O N T I N U E D
KAMU SEDANG MEMBACA
Sinar Surya
Ficção Adolescente"Sinar dan Surya, nama yang cocok kan? Iya namanya cocok, tapi memang Surya mau? Memang Surya tau? Tidak perlu" ©p6wnia