PROLOG

12 1 0
                                    

Mentari pagi telah muncul dan menyinari seluruh desa.
Embun di daun tumbuh-tumbuhan.
Burung berkicauan.
Dan warga mulai beraktifitas.

Sebagian besar pergi ke ladang untuk bertani.
Termasuk neneknya Natori.

Oh iya, kita belum kenal siapa itu Natori.

Aoyuki Natori, adalah seorang wanita desa biasa yang kini telah lulus SMA.

Ia tinggal disebuah desa bersama nenek dan ibunya.
Jika kita ceritakan, kisah rumah tangga ibu dan ayahnya tidak baik.
Ayahnya pemabuk dan selingkuh, sehingga ibu Natori dan Ayahnya terpaksa berpisah.

Natori sempat terpuruk, tetapi karena  bantuan sahabat nya, ia bisa kembali seperti sedia kala.

Ibunya mengurus rumah dan neneknya pergi ke ladang.
Natori sering membantu neneknya di ladang bertani sayuran.

Tapi, kini ia sudah lulus dan harus mencari pekerjaan untuk membantu keluarga kecilnya.

Jika ia tetap di desa, ia tidak akan menemukan pekerjaan apapun.
Hingga ia harus merantau ke kota.

Natori : Bu, aku akan mencari pekerjaan untuk membantu Ibu dan Nenek. Boleh kan?

Ibu : Boleh, tapi ibu ingin pekerjaan yang dekat dekat saja.

Natori : Tapi bu, di desa ini tidak ada pekerjaan lain yang gajinya besar.

Nenek : Kalau begitu, cucu mau kerja dimana?

Natori : Aku ingin pergi ke kota.

Ibu : Natori kamu baru lulus SMA, belum siap dengan kehidupan kota yang keras.

Natori : Aku yakin bu, aku siap!

Ibu : Bener? Tapi ibu berat hati ditinggalin Nana loh

Natori : Yah maaf bu, ini kan demi keluarga kita, biar kita bisa makan enak dan rumah kita bisa direnovasi.

Nenek : Kalau nenek sih boleh boleh saja, asal pekerjaan yang benar benar baik untuk kita.

Ibu : Haaahhh... Yasudah, kamu boleh ke kota untuk mencari pekerjaan. Tapi jangan lupa hubungi ibu dan nenek ya.

Natori : Baik bu!

Ibu : Kapan berangkatnya?

Natori : Aku akan berangkat besok pagi.

Ibu : Baiklah, sekarang ibu akan menyiapkan makan malam.
.
.
.
.
.
Natori : Miki chan, aku akan pergi ke kota besok untuk mencari pekerjaan, kalau ada apa apa dengan nenek atau ibuku, tolong hubungi aku.

Natori mengirim pesan pada sahabatnya Miki.

Miki adalah sahabat yang paling dekat dengan Natori.
Ia selalu bersama dari saat TK sampai Lulus SMA.

*ting tung

Miki : Eh? Nana mau ke kota? Aku ditinggalin dong:-( tapi kalau tujuan mu baik, tidak apa apa lah, jangan lupa hubungi aku ya.

Natori tersenyum membaca balasan itu.
Kemudian ia makan malam bersama ibunya dan neneknya.

Setelah selesai makan, Natori langsung pergi ke kamar dan bermain ponsel.
Ia mengunjungi situs tiket kereta dan mencari lowongan pekerjaan.

Sesekali ia melihat ke langit malam yang cerah dan penuh bintang.
Ia sangat bahagia jika ia mendapat pekerjaan yang cocok dengan nya dan dapat membahagiakan ibu dan neneknya.
.
.
.
.
.
.
.
Malam telah berlalu, pagi telah datang. Natori terbangun karena alarm ponselnya.

Setelah terbangun ia segera mandi dan menyiapkan kopernya.
Selesai bersiap, ia sarapan bersama nenek dan ibunya.

Ibu : Na, jangan lupa hubungi ibu ya. Dan kamu di kota tidak usah bingung mencari tempat tinggal, disana ada Rumah bekas bibi mu, kau bisa tinggal disana.

Nenek : Baik-baik di kota sana, disana sangat keras, banyak sekali pencopet.

Natori : Baik bu, nek.

Setelah Natori keluar rumah, ia melihat Miki sedang menunggu dengan sepedanya.

Miki : Yo, Nana, aku akan mengantarmu sampai stasiun.

Natori : Wah terimakasih banyak Miki

Kemudian ia berpamitan dan pergi ke stasiun kereta diantarkan dengan sepeda milik Miki.

Setelah sampai di stasiun, kereta pun datang.
Natori sempat ragu untuk pergi, tapi ia meyakinkan diri dan memeluk Miki untuk berpamitan.

Kereta pun berjalan dan mulai menjauhi desanya.
Natori duduk dan melihat keluar jendela.
Ia senang melihat burung yang beterbangan dan langit yang cerah.
Ini adalah musim panas, sehingga langit akan selalu cerah tanpa hujan.

2 jam perjalanan membuat Natori tertidur di kereta.

"Selamat datang di stasiun kaguya, kaguya. "

Natori terbangun dan segera keluar dari kereta.
Ia menaiki tangga subway dan keluar di kota tujuan nya.
Kyoto.

Natori terkagum kagum melihat gedung yang tinggi menjulang dengan kaca yang sangat mengkilap dan orang orang yang ramai beraktifitas.

Ia berjalan jalan dan berkeliling sebentar sebelum ia pergi ke rumah barunya.
Melihat lihat beberapa toko.

Dan ia pun pergi kerumah barunya, yaitu rumah bekas bibinya yang sederhana tetapi indah dan asri.

Rumah tradisional Jepang yang satu satunya mungkin di kota itu yang masih kokoh.

Rumahnya agak sedikit berantakan tapi barangnya masih utuh dan hanya tertutup debu.

Setelah sampai Natori langsung membersihkan rumah itu dan membereskan barangnya.

Saat ia menyapu halaman belakang. Ia melihat sesuatu dibalik pohon sakura.

Natori melihat sebuah pagoda kecil dengan Ryoumon.
Disana terdapat beberapa dupa dan boneka teru-teru bozu yang sudah usang.

Setelah melihat-lihat, Natori kembali kerumah dan membereskan bajunya di lemari.

Disana ada TV, Natori mencoba menyalakan nya.
TV itu pun menyala, ternyata barang dirumah ini masih bagus jika dipakai.

Berita cuaca hari ini
Cuaca disekitar.....
Akan mengalami kenaikan suhu...
Karena musim panas ini....

Natori : Waah akan panas ya, sebaiknya aku memakai lotion untuk keluar.

Akhirnya, Natori selesai membereskan rumah itu, ia beristirahat sejenak sembari meminum teh, setelah dirasa cukup segar ia berangkat untuk mencari pekerjaan.



================================

Aoyuki Natori

Umur : 19 Tahun
Tinggi : 172 cm
Berat : Ihhh gasopan nanya berat badan cewek
Hobi : Menulis cerita, menggambar
Zodiak : Libra
Makes : Salmon sashimi
Mikes : Unagi pan (鰻パン)

Miki Tetsuya

Umur : 19 Tahun
Tinggi : 170 cm
Berat : 55 kg:-(
Hobi : Makan, ngerumpi
Zodiak : Virgo
Makes : Mie soba
Mikes : Miso

Mitsuno Aoyuki (Ibu Natori )

Umur : 41 Tahun
Tinggi : 170 cm
Berat : 51 kg
Hobi : masak, beres-beres
Zodiak : Libra
Makes : Teppanyaki
Mikes : -

Hitsuki Aoyuki (Nenek)

Umur : 65 Tahun
Tinggi : 168 cm
Berat : 51 kg
Hobi : Bertani
Zodiak : Pisces
Makes : Ramen udon
Mikes : Tonkatsu

-Cya

Weather DollsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang