☁️☁️☁️
Skip hari ketiga ujian
Hari ini Jadwal ujian Bahasa Inggris.
"Ngomong apaan si nih orang cepet banget"ucap Revid.
Ara yang mendengar nya pun langsung melihat ke laptop Revid.
Ternyata Revid sedang mendapat soal listening.
"Emang dikira gue ngerti apa ngomongnya aja ga jelas"ucap Revid lagi.
"Kenapa?"tanya Ara yang penasaran.
"Nih"jawab Revid sambil melepaskan sebelah earphone nya dan memberikan nya ke Ara.
Ara yang bingung dengan tingkah Revid pun hanya diam saja sambil menatap Revid.
"Pake"ucap Revid yang mengerti dengan tatapan Ara yang bingung.
Ara yang sudah mengerti pun langsung memasangkan sebelah earphone tersebut ke telinganya.
Terdengar suara orang sedang berbicara dengan bahasa Inggris dengan sangat cepat dan suara nya pun tidak jelas.
Lantas Ara pun tertawa mendengarnya.
"Ga jelas kan"ucap Revid.
"Iya cepet banget ngomongnya suara nya juga ga jelas"ucap Ara sambil melepaskan sebelah earphone nya dan memberikannya ke Revid.
"Bodoamat gue asal-asalan"ucap Revid.
Ara yang mendengar nya hanya tertawa saja.
Ditempat Tisa dan Raqih
"Yah anjir listening, gue ga bawa earphone lagi"ucap Raqih.
Tisa yang mendengar nya hanya diam saja. Tisa si bodoamat.
"Aduh gimana nih"ucap Raqih.
"Bodoamat lah gue setel aja"ucap Raqih lagi sambil menyetel listening tersebut.
Suara soal listening tersebut pun langsung terdengar.
Dan selurus murid diruangan itu pun tertawa karena Raqih yang menyetel listening dengan kencang.
"Raqih dengerin nya pake earphone"ucap Pak Abi.
"Saya ga bawa earphone pak ketinggalan"jawab Raqih.
"Duit ketinggalan ga?"tanya pak Abi.
"Engga lah pak, kalo ketinggalan saya ga bisa makan dong pak"jawab Raqih.
"Duit aja bawa, pinjemin tuh yang bawa earphone"ucap pak Abu.
Mereka semua pun diam tidak ada yang mau meminjamkan Raqih earphone.
"Woy ga ada yang mau minjemin gue apa?ya ampun sedih amat si nasib gue"ucap Raqih dengan muka di melas-melasin.
"Nih ambil"ucap Hisyam yang duduk di bangku paling belakang.
"Nah gitu dong"ucap Raqih dan hendak berdiri menghampiri Hisyam.
Namun tibah-tiba sebuah earphone berada didepan nya.
Dan ternyata Tisa yang memberikan nya.
"Anjir dari tadi gue teriak-teriak ga ada yang nyaut ternyata sebelah gue punya"ucap Raqih sambil duduk kembali.
"Lo ga nanya"jawab Tisa.
"Makanya Raqih tanya dulu orang mah, udah cepet kerjain lagi"ucap Pak Abi.
"Iya pak"jawab Raqih dan mengerjakan ujian nya lagi.
***
Kringgg🔔
Bel pulang berbunyi.
"Sudah selesai semua?"tanya Pak Abi.
"Sudah pak"jawab mereka semua.
"Oke kalian boleh pulang"ucap Pak Abi.
"Nih makasih"ucap Raqih sambil mengembalikan earphone Tisa.
"Hmm"jawab Tisa lalu berjalan keluar ruangan.
"Anjir cool girl"ucap Raqih sambil menatap Tisa yang berjalan keluar.
Mereka semua pun keluar ruangan dan pulang ke rumah masing-masing.
☁️☁️☁️
Maap guys pendek, lanjut besok lagi ya:)
Inget jangan lupa vote & coment biar gue makin semangat, oke guys makasih❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
IRIDESCENT
Teen FictionBiasakan follow dulu ya sebelum baca cerita aku:) **** REVID PAMURIOS, Seorang Most Wanted boy di SMA LEVANT. ARASYA KUVIA MAHERA, Hanya seorang gadis biasa seperti siswi lain di SMA LEVANT. Ketika takdir mempertemukan mereka berdua apakah mereka b...