·13

1.2K 147 35
                                    

Hari ini ten berencana buat berangkat pagi-pagi biar ga ketemu sama taeyong. Walaupun bakal ketemu disekolah, tapi nanti bisa aja ten cari alasan buat menjauh sementara.

Masih malu banget sama yang malem tadi.

"Jemput sekarang. Aku tunggu dilobby apartemen" Ucap ten lalu memutus sambungan teleponnya dengan Mr.Han.

Ten keluar dari apartemennya sambil melirik kanan kiri, takutnya taeyong udah ada disana.

Udah hampir sampai di lobby apartemen, ten dikejutkan oleh kedatangan taeyong yang jalan dengan santai nya. Ia buru-buru sembunyi dibalik dinding sambil berdoa dalam hati, taeyong ga liat dia.

Udah beberapa menit ten sembunyi, tapi taeyong ga lewat-lewat. Karena penasaran, ten nengok kearah luar. Taeyong nya malah ga ada.

Halusinasi, mungkin. Ucap ten meyakinkan diri. Lalu berlari keluar, disana udah ada mobil Mr.Han. Akhirnya ten bisa bernafas lega.

"Langsung ke sekol— WAAAAA!!!"

"Hehe, hai"

Ten menganga tak percaya, ia mengucek matanya dan menyadarkan diri bahwa ia tak berhalusinasi.

"Segitu ga percayanya?"

"Lo kok bisa disini?!" Ucap ten, kepada taeyong yang sungguhan berada didalam mobil Mr.Han.

Taeyong ga respon, "Mr.Han mana?!"

"Pulang pake mobil gua" Ucap taeyong santai, "Lo mau kemana sih? Ini baru jam 06.00 loh"

"Gua ada urusan" Racau ten sambil menatap jendela luar. Rasa malu ten tiba-tiba muncul lagi.

"Lo tuh ga pinter bohong" Ucap taeyong bikin ten natap dia, penasaran. "Gua ga bohong"

Taeyong senyum tipis, "Lo ga bakal bisa bohong sama gua. Dari sorot mata lo pun gua tau kebohongan apa yang lo tutupin"

"Kalau gitu, gua bohong kenapa?"

"Yakin mau denger dari gua?"

Seketika ten berpikir kalo taeyong benar-benar tau, itu bakalan bikin dia tambah awkward. "Gausah! Lupain!"

"Yaudah, terus ini waktu yang ada mau dipakai buat apa? Masih ada 1 jam"

"Gatau" Jawab ten singkat. Ten tuh heran aja gitu, dia aja kepikiran terus tentang 'itu' tapi taeyong malah santai banget.

"Cari sarapan ya? Pasti belum sarapan kan?" Tanpa persetujuan ten pun, taeyong udah melajukan mobilnya.

✨✨✨

"Sampe sini aja tae. Nanti diliat orang tau kalo kita berangkat bareng"

"Terus kenapa?"

"Ih nanti kan—"

"Stttt. Gausah mikirin apa kata orang"












"Eh? Itu mereka berangkat bareng?"

"Loh ga salah?"

"Eh deket dari kapan deh?"

"Kok bisa bareng sih?"

Itu sebagian kecil pertanyaan-pertanyaan yang mereka dapat ketika keluar mobil bareng.

"Taeyong!"

Jodoh¿ | NCoupleTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang