Chapter 7 Ophis

2.1K 96 9
                                    

NB:SAYA MELAKUKAN KESALAHAN DALAM HAL TINGKAT KEKUATAN OPHIS DAN GREAT RED DI BAB SEBELUMNYA TETAPI SAYA SUDAH MERUBAHNYA.

~TINGKAT KEKUATAN ~
100+ (Iblis kelas rendah)
1000+ (Iblis kelas menengah)
10.000+ (Iblis kelas tinggi)
20.000+ (Iblis kelas pamungkas)
50.000+ (Iblis kelas setan)
80.000+ (Iblis kelas super)
200.000+ ( 10 teratas)
3.000.000+ (naga langit)
10.000.000+(ophis,great red & trihexa/666) (nb:saya membuat ketiganya hanya memiliki sedikit celah tetapi dalam hal kekuatan sedikit celah tetap menentukan)

Kelas dibagi menjadi 4 yaitu: rendah>menengah>tinggi>puncak

~orang ke 3 pov~

       Sudah 2 tahun semenjak Mc kita meninggalkan ruang pelatihan, selama 100 tahun diruang pelatihan tersebut ia telah meningkat sangat banyak, juga ada hal menarik yang terjadi sesaat dia keluar dari tempat pelatihan yang mana ia didatangi oleh seseorang.
~flashback mc pov~
  "fiuhh, akhirnya selesai juga sesi pelatihan ini, saat ini bisa dibilang kekuatan ku nomer 1 dari 10 besar tapi masih jauh dari naga langit serta ophis dan great red tapi gak akan lama sebelum aku akan melampaui mereka, sekarang lebih baik aku keluar dari sini dan memulai petualanganku yang sesungguhnya" setelah itu saya memikirkan untuk keluar dari dunia kecil ku itu, hanya beberapa saat setelah saya keluar, terbuka sebuah portal dan yang datang benar benar-benar mengejutkan ku.
'kamu kuat'?????
"umm terima kasih? " *sial kenapa ophis tiba-tiba datang kesini anjay bikin gue jantungan aja
' bantu aku mengalahkan Baka Red" kata ophis kepada mc kita yang tengah menenangkan jantungnya karena kedatangan tiba-tiba ophis. 
*hmm jadi dia kesini cuma mau minta tolong buat ngalahin great red doang , sekarang gue bakal main aman aja dulu.
"pertama tama kamu siapa terus siapa Baka red dan kebapa kamu memintaku membantumu mengalahkannya? "Zero
'Aku ophis urouboros dragon aku ingin kamu membatuku untuk mendapatkan kembali rumahku yang diambil oleh Baka Red'ophis
*ye kampret nih orang- eh naga, lu minta bantuan gue tapi gak bilang seberapa kuat lawannya*
" hmm baiklah akan ku bantu tapi tidak sekarang soalnya aku ingin berpetualang dulu dan juga perkenalkan namaku Zero "zero
'hmm baiklah, tapi aku ikut denganmu'ophis
*ehh anjay kok dia malah mau ngikut, bisa gak tenang nanti petualangan gue kalau ini loli op ikut gue*pikir zero dalam benaknya
"ummm boleh aku tahu kenapa kamu mau ikut aku berpetualang? "zero
'karena kita akan mengalahkan Baka Red bersama sama' ophis
*apa-apaan alasan yang ambigu itu? Apakah penulis-san kehabisan ide, dasar penulis-san baru chapter segini kehabian ide*pikir zero dalam benaknya, tetapi tiba-tiba terdengar suara dalam pikirannya <hmm apakah lu ingin gue masukin great red sekalian biar ikut lo berpetualang> kata penulis-san kepada zero, zero yang mendengar itu pun langsung berkata *tidakkk, maafkan saya penulis-samaa*dengan wajah menangis'
'kenapa kamu diam saja ayo berpetualang' ucap ophis saat melihat zero hanya diam saja
"hah, baiklah tapi kamu jangan membuat keributan, nanti aku kasih lolipop"zero
'lolipop? ' ucap ophis dengan nada polos dan memiringkan kepalanya
*ugh kawaiiiiiii skali*
"iya ini yanga namanya lolipop" ucap zero sambil menyerahkan lolipop yang baru saja dia ciptakan dengan kemampuan all creator.
' blehh tidak ada rasanya' ucap ophis yang langsung memasukkan lolipop ke mulutnya tanpa membuka bungkusnya.
"tentu saja tidak ada rasanya kamu harus membuka bungkusnya dahulu" ucap zero sambil mengambil permen dari ophis lalu membuka bungkusnya dan memasukkan lolipop ke mulit mungil ophis.
'uh maniss' ucap ophis dengan datar tapi memiliki bintang di matanya yang membuatnya terlihat sangat imut.
*ughh lucu adalah keadilan* <dasar lolicon>*tapi dia loli yang sah*<hmph>.
"baiklah mari kita mulai petualangan kita" ucap zero sambil memegang tangan ophis.
~waktu saat ini~
Saat ini terlihat seorang pemuda tampan memiliki rambut pirang dan mata violet yang tidak lain dan tidak bukan adalah mc lolicon kita zero. *oi gue bukan lolicon lagian gue juga punya tunangan mont*k* <hmph, tidak ada maling yang ngaku> *haiss lupakan saja lanjutkan prolog mu tadi saja daripada ribut*. Ya pemuda tersebut adalah mc kita yanga saat ini terlihat tengah berdebat dengan lelaki paruh baya berambut hitam dengan poni bagian depan berwarna emas dan kakek tua dengan rambut dan jenggot putih yang panjang.
" hey tentu saja bokong lebih baik dari oppai" ucap zero dengan tampang serius kepada dua orang dihadapannya.
' Aiss,nak seleramu sangat menyedihkan ' ucap kakek tua kepada mc kita zero
" hey kakek tua seleramu itu yang menyedihkan, bokong itu.....

To be continued :

Dewa naga dari klan bael Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang