*Obsesi Luna*

1K 72 9
                                    

"Saat aku sudah mengklaim mu sebagai miliki tetaplah milikku?tidak ada satupun wanita yang pantas bersama selain aku?jika sampai ada,aku tidak segan segan untuk membunuhnya?!!".

-Luna-

🍀🌷🍀🌷🍀🌷🍀🌷🍀

Suara mobil yang berhenti disebuah cafe mewah.didalam mobil itu keluar seorang pria tampan berambut hitam bermata biru gelap.

Pria tampan itu masuk kedalam cafe dan menoleh mencari seseorang wanita.

"Noctis?!!".

Noctis mencoba mencari sumber suara yang telah memanggil nya tadi dan yah tidak lama ia mendapatkan seorang wanita yang dia cari.

Brugh....?!

"Aku merindukan mu,sayang".wanita berambut pirang itu memeluk noctis begitu erat dan menyalurkan rasa rindunya.

Noctis diam dan tidak membalas pelukan wanita pirang itu.

Wanita pirang itu kini menatap wajah noctis dengan lembut."aku sangat merindukan mu,sangat merindukan mu sampai sampai aku tidak bisa dipungkiri rasa rindu ini".ucapnya dengan nada manja.

Noctis muak dengan wanita pirang dimasa lalunya ini lalu di meyetakan tangan nya dan alhasil pelukan wanita itu lepas.

"Omong kosong?!"desis noctis dan menatap wajah wanita itu dengan muak.

Wanita itu meringis akibat perlakuan noctis tadi.

"Apa maksud mu,noct?"ucap nya bertanya tanya pada noctis.

Noctis mendengus."yang ada aku yang mengatakan itu pada mu,luna? apa maksud mu kembali lagi dan mencari ku?!apa kau masih belum puas melihat ku hancur karena penghianatan cinta mu itu?!!".jawab noctis dengan emosi yang sudah di ubun-ubun.

Luna meringis saat mendengar ucapan noctis tadi dan mencoba menenangkan dirinya agar dapat belas kasihan oleh noctis. didalam kepala cantik nya Luna sudah tersusun rapi sebuah rencana yang harus membuat noctis menjadi miliknya.

Luna menunduk dan sudah siap dengan skenario nya yang nangis pura pura."maafkan aku,noct?tapi kau salah paham...hiks.aku tidak mengkhianati cinta mu tapi--?".

"Tapi apa?!kau pikir aku bodoh dan mampu luluh dengan air mata palsu mu itu!tidak Luna,cukup sampai disini saja sandiwara mu itu.aku sangat muak?!".

Sial.

Skakmat kau Luna.kini dirimu telah ketahuan oleh nya dan yang lebih parah noctis tidak mempan oleh air matanya lagi?double Shit?!.

Bibir Luna bergetar lalu ia mengulurkan tangan hendak menyentuh tangan noctis tapi dengan cepat noctis menepis tangan Luna secara kasar.

"Jangan sentuh aku lagi,luna?!sentuhan mu adalah najis untuk ku wanita ular?!"ucap noctis memperingati dengan suara yang cukup keras dan mampu membuat dirinya noctis dan Luna menjadi bahan tontonan penghuni cafe.

Suara bisikan dan ejekan pada Luna oleh penghuni kafe membuat diri Luna sangat risih.luna mati matian mengontrol dirinya agar tidak tersulut emosi dan menyelesaikan rencana yaitu meluluhkan noctis dan setelah itu ambil semua harta lalu pergi.

Affair With Mr.Lady Killer [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang