Benci untuk menginggat (1)

216 16 0
                                    

Pov Author ..

Hal yang selalu Taehyung benci di dunia ini ada dua kemungkinan. Yang Pertama—Menggingat kenangan pahit Belasan tahun lamanya. Kejadian dimana, ia harus menerima rasa sakit yang luar bisa. kehilangan keluarganya—orangtuanya.melihat kejadian sadis di depan matanya sendiri di usianya yang tentu saja masih Belia. Yang kedua... Taehyung membenci takdirnya, dunianya dan kenyataan, kenyataan yang dimana ia harus terima dunia yang tak seindah anggannya.

Semuanya.. Terasa, menyakitkan.

Siapapun tolonglah dirinya. Dirinya benar-benar sekarat. Taehyung terasa seperti terjebak oleh jurang yang gelap dan sunyi. Terjebak oleh lubang hitam yang sejak dulu terikat di dalam dirinya, sejak dirinya mulai beranjak remaja, bahkan sampai sekarangpun begitu. Seolah takdir menuntutnya tak boleh bahagia.

dirinya ingin merasakan kebahagiaan. Seperti orang-orang luar yang berada disana. Ingin merasakan rasa bahagia ... Atau tidak seenggaknya taehyung ingin keluar dari masa lalu kelamnya itu.

Salahkah dirinya ingin bahagia?
Salahkah dirinya ingin bebas?
Salahkah dirinya yang tak ingin takdirnya seperti sekarang ini?

Mengingat hal itu membuat dirinya sadar. Berada hidup di bersamaannya—sejalannya waktu dan harus bersabar sampai ada keajaiban indah. membuat taehyung semakin frutasi semakin membuat taehyung merasakan rasa sakit timbul sehingga yang tak kasat mata. Dan biarkan hanya waktu terus berjalan.

Rasa sakit yang tak akan pernah sembuh, sehingga hanya sejalannya waktu adalah obat dari segala kepalsuan ini.

Sehingga taehyung tersadar oleh sugestinya sendiri. Manik Matanya yang memerah tak sengaja melihat figuran gambar sebuah bingkai poto. Dengan seorang gadis cantik yang tersenyum manis dan seorang lelaki jangkung disampingnya.   

Keduanya terlihat saling melengkapi satu sama lain, kedua pasangan itu terlihat menunjukan rasa cinta. Dan juga sangat. Bahagia. Sekali.

***

“Rossi! what are you doing?” Rose menatap nanar seseorang yang kini telah menyandang status menjadi tunangannya. “Jangan gila kamu rose, kalo kamu tdak ingin perjodohan ini... Seharusnya kamu
Tolak saja! Kamu tidak perlu bunuh diri seperti ini.” ucap pria berkemeja mewah itu frutasi.

Bagaimana tidak, ada seorang gadis cantik yang memakai gaun merah muda itu berada di atap pinggiran gedung setinggi bermeter.
Yang jelas saja sangat mengerikan jika sedikit saja dia terpeleset akan bernasib sial! Tepatnya lagi jatuh dari gedung itu.

“Aku mohon rose jangan seperti ini”

“Aku hiks capek aku ingin dia bukan kamu park jimin!” teriak gadis itu histeris. Jimin pria yang telah menjadi tunangannya—akibat perjodohan yang membuatnya seperti ini.

“Iya aku tau. Aku mohon turun rose...”

Jimin semakin melangkah mendekat ke arah dimana rose berdiri. Perasaan khawatir, sedih, marah, takut. Bercampur aduk di didalam hatinya. Tak bisa di pumkiri lagi dirinya jatuh cinta pada gadis itu.

“aku mohon rose..” mohonnya sendu.

***

Hallo bertemu lagi dgn saiya:')
Kembaran selena gomes. G canda sat!
Gimana² makin penasaran gak:(

Makin seru gak? Udh lama ga up. Dan skrg aing up dong:*

Ohya si taehyung makin galau nih gegara rose udh punya yg laen;( mending ama author sadja:v

canda:(

Ohya untuk kalian yg masih betah baca ceritaku aku benar² terima ksih sekali. Untuk kalian. Aku harap akan bisa lebih baik lagi!

Ohya jan lupa yah baca cerita-ceritaku yang lainnya ga kalah seru kok.

Oke segitu aja sampai jumpa. Di next cerita

LDR [Kim taehyung & park rose]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang