Bel istirahat berbunyi para siswa segera berhamburan keluar kelas dan menuju ke tempat yang sangat ramai apalagi kalau bukan Kantin.
Disisi lain, Annet dan dua curut pergi ke arah meja yang kosong.
"Kalian mau pesen apa?" Tanya Annet
"Gue nasgor sama es teh manis" Jawab Kamila
"Gue bakso sama es jeruk aja Net" Ucap Rere yang sibuk dengan ponselnya
"Oke"
Tak berapa lama geng most wanted datang dan seperti biasa, suara riuh mulai terdengar.
"Huwaaa.. Alexis makin ganteng aja"
"Alexis sini duduk bareng aku dong"
Alexis tidak memperdulikan ocehan mereka. Dia dan kedua sohibnya duduk bersebelahan dengan meja yang diduduki Annet dan sahabatnya.
"Eh ada si cantik Rere, lagi ngapain atuh meni serius amat liatin ponselnya" Goda Reza kepada Rere.
Yang harus kalian tau, geng Annet pun terkenal dengan most wantednya di kalangan para cewek di sekolahnya.
"Apa sih lo? Ganggu aja. Makan tuh!" Ucap Rere dengan geram.
"Ihh neng Rere galak amat sih" Sambil tangan Reza mencubit gemas pipi Rere yang mulus itu
Tiba-tiba Annet datang dengan membawa makanan yang mereka pesan tadi. Dia menurunkan makananya, dan segera melepaskan tangan Reza dari pipi Annet.
"Itu tangan lu bau, belum cebok kan? Ga usah megangin pipi temen gua" Sarkas Annet kepada Reza
Hm, menarik - batin sesorang yang telah melihat Annet dari saat Annet datang dengan makanannya.
Mereka semua makan seperti biasa, dan Annet terlihat lahap memakan mie ayam yang memang menggugah selera.
"Guys, gua ke kelas duluan ya". Dua curut menganggukan kepala mereka. Mereka sudah tahu kalau Annet ke kelas untuk memanfaatkan waktu nya untuk membaca buku. Terlebih dia kan anak berprestasi walaupun gaya badnya terlihat. Namun semua itu tidak membuat luntur ke kaguman para guru.
Guru disana sudah pasti menyukai Annet, selain rajin, Annet juga pintar. Orang Tua Annet adalah pemilik SMA NUSA BANGSA. Bagaimana bisa mereka tidak bangga kepada Annet?
Di luar kelas Annet, terlihat seorang lelaki memperhatikan gerak gerik Annet yang sedang membolak balikan bukunya dan mencatat beberapa point penting dari hasil belajarnya.
Terlihat sorot kagum di mata lelaki itu. Dia menyunggingkan senyum smirknya, dia pun pergi ke kelasnya.
.....
Setelah pulang sekolah, dua sohib Alexis mendatangi rumah Alexis karena mereka akan merencanakan liburan akhir tahun nanti. Karena Alexis dan teman seangkatannya akan mengakhiri masa putih abunya.
"Bro, gua bawa pizza nih. Lu mau ga?" Tawar Hendra sambil memakan potongan pizza ke mulutnya.
"Hmm" Hanya deheman yang keluar dari mulut Alexis
"Lex gua pengen liburan nanti ke daerah Bandung. Gua bosen kalau liburan kita cuma sekitaran Jakarta sama Bogor aja" Reza yang sedari tadi sibuk mengotak atik ponsel nya
"Gua setuju Za. Gua pengen ke Lembang. Adem kali ya kalo gua berendem disana" Hendra mulai berimajinasi dan sedikit terkikik karena ucapan yang sepertinya agak konyol itu.
Lembang itu daerah yang dingin hawanya, bagaimana bisa Hendra dapat berendam di air yang sangat dingin itu. Oh sungguh sangat aneh sahabat Alexis yang satu itu
KAMU SEDANG MEMBACA
Mi Amor
Teen FictionAku tak ingin bertemu dengan sosok menyebalkan sepertinya. Dingin? Memangnya ini kutub. Kau begitu dingin sampai ketika aku dekat denganmu merasakan hawa mencekam pada diriku. Namun apa yang terjadi? Kau menjadi takdirku, menjadi pasanganku? Bagaima...