Happy Reading
🐼🐼
Pagi-pagi sekali Syena sudah siap dengan seragamnya. Dia keluar dari kamarnya menuju meja makan untuk sarapan bersama keluarganya."Pagi semua" Ujarnya dengan ceria.
"Pagi sayang" Jawab Bunda dan Ayahnya dengan berbarengan seraya menatap Syena dengan senyuman.
"Pagi dek" Kevin ikutan menyahut walaupun mulutnya dipenuhi dengan roti.
"Kakak ih telen dulu makanannya nanti keselek loh" Tegur Bunda yang sedang menyiapkan roti untuk Syena.
"Tau lo dasar" Ujar Syena memeletkan lidahnya.
"Adek juga! Anak perempuan gak boleh melet-melet!" Lanjut sang Bunda memperingati Syena.
Syena hanya memberenggut kesal lalu mendudukkan dirinya di bangku samping Kevin. Kevin hanya tertawa tanpa suara melihat adeknya yang kesal.
"Ayah juga! Berhenti dulu kerjanya, sekarang sarapan dulu! Simpen laptopnya atau Bunda bakar?!" Lanjut Bundanya tanpa henti.
Ayah langsung menghentikan kegiatan di layar laptopnya, lalu menyimpannya dan langsung memakan sarapannya. Ayah takut jika laptop nya akan di bakar oleh sang istri, karena sebelumnya juga pernah laptopnya akan di bakar namun niatnya itu terhenti saat dia membujuk istrinya dengan iming-iming tas baru.
-Skip-
Angga baru saja sampai di sekolahnya dengan sepeda motor kesayangannya entah kemana Ketiga sahabatnya itu.
Banyak tatapan memuja dari para kaum hawa yang melihat kegiatan Angga saat ini. Angga tidak menghiraukan itu semua, dia hanya berjalan menyusuri koridor sekolah dan jangan lupakan senyuman khas playboy nya membuat para gadis semakin panas melihatnya.Langkahnya tertahan saat dia melihat tiga orang siswi dari arah berlawanan yang sedang bercanda gurau. Dia tersenyum tipis seolah ada sesuatu, lalu dia menghampiri ketiga gadis tersebut.
"Hai? Gue Angga salam kenal" Ujar Angga seraya menjabat tangan seorang gadis yang berdiri di sebelah kanan diiringi senyuman.
Syena, gadis tersebut hanya melongo tidak percaya. Apa-apaan ini, tiba-tiba ada seorang cowok yang memperkenalkan dirinya bahkan menjabat tangannya?
Angga segera melepaskan jabatan tangannya, lalu berlalu begitu saja meninggalkan Syena dkk yang masih melongo. Jangan lupakan para fans Angga yang sedari tadi menonton pertunjukan tadi sama-sama melongo tidak percaya.
🐼🐼
"HUAAA ANJIR SYENAA" Teriakan Dhea kembali terdengar, entah yang ke berapa kali dia berteriak seperti itu.Setelah kejadian di koridor tadi, berbagai pertanyaan langsung meluncur dari teman-temannya. Syena yang tidak tahu apa-apa hanya bisa menjawab mereka seadanya saja.
"Syena nanti kalo lo punya id line nya Kak Angga bagi sama gue ya? Yayaya?" Lanjut Dhea dengan puppy eyes nya.
Syena bergidik ngeri melihat itu. "Iiih apaansih gue gak ada apa-apa ya sama Kak Angga!" Ujarnya tegas.
"Gak lama lagi juga jadian, gue tunggu pj nya ya" Ucap Jihan yang sedari tadi sibuk chatan dengan pacarnya.
"Gue gak kenal dia siapa astaga" Lanjut Syena frustasi.
Berbeda dengan Angga yang sekarang sedang bahagia sendiri mengingat pertemuannya tadi bersama seorang cewek yang bahkan dia tidak kenal.
KAMU SEDANG MEMBACA
CRUSH
Teen FictionSyena Elliyana Anggara, gadis cantik dengan rambut bergelombang. Hanya gadis remaja pada umumnya yang mengalami berbagai macam jalan kehidupan. Dengan sifatnya yang ceria plus gesrek, siapa yang tahu dia menyimpan berbagai macam kesedihan dalam hat...