Love Story

Part 8

So Eun sedang memasak di dapur ketika Sarang turun dari lantai atas dimana kamarnya berada.

"Mommy cantik... selamat pagi... mmuach.." Sapa Sarang seperti biasa dengan gaya cerianya. Walau sejujurnya dalam hatinya Ia masih mengkhawatirkan hubungan antara So Eun dan Xiao Nai. Dia hanya mencoba menunggu bagaimana kelanjutannya sembari mencoba meredam perasaannya pada Xiao Nai.

"Pagi Nae Sarang... " Sahut So Eun tidak kalah ceria walau dengan nada keibuannya.

"Mommy... apa terjadi sesuatu?..." Sarang mendekati So Eun dengan nada menyelidik.

"Apa maksudmu?... " tanya So Eun mengernyit heran sembari menyalin nasi goreng masakannya ke piring untuk dihidangkan.

"Mommy nampak ceria sekali..." ucap Sarang sembari membantu So Eun menata hidangan di meja makan.

" Bukankah Eomma memang seperti ini?... selalu cantik dan ceria..." Balas So Eun mencoba mengikuti gaya ceria Sarang walau akhirnya Ia tersenyum geli menyadari sikapnya yang seperti itu diusianya yang tidak muda lagi.

Sarang terdiam sesaat berfikir jika ini ada hubungannya dengan Xiao Nai. Apalagi mengingat jika sikap Xiao Nai juga sedikit berbeda padanya. Seperti berusaha mendekati Sarang untuk tujuan tertentu.

" Apa mereka berencana meresmikan hubungan mereka karena itu mereka berdua nampak berbeda?..." Batin Sarang.

"Eomma sedang jatuh cinta?..." Tanya Sarang dengan nada serius membuat pergerakan So Eun yang sedang menata sendok garpu terhenti.

" Eomma... jatuh cinta?..." Lirih So Hyun yang baru datang menyahut. So Eun dan Sarang bersamaan menatap So Hyun sebelum akhirnya kembali bertatapan.

"Jangan dengarkan Sarang... Berhenti menggoda Eomma Sarang... Kemarin Kau bertanya apakah Eomma ingin menikah lagi atau tidak... dan sekarang Kau bertanya apakah Eomma sedang jatuh cinta... ckckck..." So Eun berusaha menanggapi santai.

"Mommy jatuh cinta dengan siapa?..." Tanya So Hyun berusaha cuek walau Ia penasaran apakah hubungan So Eun dengan Kim Bum sudah meningkat.

"Ck... Hyunnie jangan dengarkan Eonnimu yang ini... Dia selalu berbicara sembarangan... Baiklah jika terlalu ceria dan semangat Eomma jadi dicurigai... maka Eomma akan diam saja..." So Eun berucap dengan nada merajuk.

"Ooh Mommy ku sayang yang imut... Maafkan Sarang yang cantik ini karena menggodamu..." Sarang beraegyo membuat mau tak mau So Eun dan So Hyun tersenyum.

"Eonni bisa bertingkah seperti ini jika bersama kami saja... Jika didepan atasan Eonni, Eonni hanya bisa diam dan mengangguk-angguk saja..." Cibir So Hyun menggoda Sarang.

"Tentu Eonni harus profesional dan menjaga wibawa Eonni sesuai image Eonni yang cantik dan anggun..." Ucap Sarang santai mengibaskan rambut dan mengedipkan mata menggoda So Hyun. So Eun tersenyum sementara So Hyun mencibir kemudian mereka melanjutkan sarapan mereka diselingi tawa dan canda.

Tanpa mereka sadari Jui mendengar percakapan mereka dan mendengus mendengar jika Sang Ibu sedang jatuh cinta. Sedikit terselip rasa iri ketika Ia tidak bisa ikut bersenda gurau bersama mereka namun rasa marah kepada So Eun membuatnya menampik perasaan itu.

~o0O0o~

So Hyun sedang duduk di kantin bersama Yoo Jung saat tiba-tiba seorang siswa mendekati kursi mereka dan dengan santai duduk di kursi panjang mereka walau tidak terlalu dekat.

"Hai Kyungsoo... " Sapa Yoo Jung ramah kepada siswa itu yang merupakan temaan baru di kelas mereka. Baru 3 hari yang lalu Kyungsoo resmi menjadi siswa di sekolah itu. Yoo Jung sudah kembali bersekolah karena merasa rugi jika tidak sekolah hanya karena mendengar cibiran teman-temannya. Lagi pula ada So Hyun yang selalu bersamanya.