New school

1.9K 114 65
                                    


------ Happy Reading -------

****

Sudah dua hari berada di rumah Bisma, kakaknya memang sangat membosankan berdiam diri di rumah apalagi kakaknya tidak ada di rumah sedang ada jadwal kuliah.

mari memulai hari yang baru di sekolah yang baru tentunya nah hari ini adalah hari pertama memasuki sekolah baru di daerah Jakarta, lumayan jauh dari rumah kakaknya.

sekolah barunya ini sangat populer di Jakarta, sma Jaya Bakti namanya.

Salsha baru saja selesai mandi, sudah memakai seragam dari sekolah lamanya dikarenakan belum mendapatkan seragam baru, memakai make up natural saja dan memakai parfum dior, ni parfum awet wanginya apalagi wanginya tuh enak sekali tidak gampang hilang.

Salsha berjalan menuju ke kasur untuk mengambil tas dengan segera keluar dari kamar menuruni tangga satu persatu untuk sampai ke lantai bawah.

Di tempat makan sudah tersedia banyak sekali makanan, salsha duduk di kursi dengan memainkan hpnya yang merknya iphone 14 pro max yang keluaran terbaru dibelikan oleh Hasdy papinya.


" Morning bibi. " Ucap Salsha dengan ramah sembari memainkan hpnya.

" enjing teu Salsha. " Balas Bibi Listi dengan menaruh makanan di meja makan.

" Selamat makan neng Salsha, bibi tinggal engga papa kan, bibi mau belanja bulanan non ke supermarket? " Tanya Bibi Listi dengan khawatir dengan anak majikannya itu.

Salsha hanya menggelengkan kepalanya dengan sembari memakan roti yang sudah di buatkan oleh bibi.

" Hati - hati, bibi. " Teriak Salsha.

Setelah pembantunya sudah tidak terlihat, salsha mengambil beberapa roti untuk bekal ke sekolah meminum susu hingga habis kakinya melangkah keluar dari tempat makan menuju keluar rumah.

sekarang sudah siap berangkat ke sekolah barunya yang diantarkan oleh mang didit supir pribadi keluarga besarnya selama di Indonesia.

****

Salsha berjalan dengan santai memasuki gerbang yang dijaga ketat oleh anak OSIS. Melewati lorong - lorong koridor yang sangat ramai sekali, heran sekali kenapa semua orang menatap kearahnya apakah ada yang salah dengan penampilannya, ah masa bodo.

" Siapa cewek itu, cantik banget gila..."

" Wah kayaknya bakalan ada primadona baru di sekolah..."

" Cantik banget, pasti Bella and the geng kalah sama itu cewek.."

" .... Senyumnya manis sekali."

" kayaknya anak baru deh.. "

Salsha dengan santai menaiki tangga menuju ke lantai dua tepatnya menuju ke kelas baru yang akan di tempati, sesampainya di depan kelas salsha mengetok pintu kelas dengan pelan membuka pintu kelas dan semua menatap kearahnya.

Ga usah pada natap kaya gitu juga kali, emang ga pernah liat cewek cantik aja si.

Kenapa jadi grogi sih.

" Silahkan masuk! " Ucap wanita itu yang menyuruhnya untuk memasuki kelas.

Salsha memasuki kelas berdiri di depan hingga terfokus sama satu laki - laki yang tidur di meja bahkan tidak ada yang membangunkan si cwok itu.

Kenapa tidak ada yang berani menegur cowok itu.

Siapakah cowok itu?

" Silahkan perkenalkan namamu!" Perintah Wanita itu. Dinda namanya, denger - denger Beliau yang menjadi wali kelasnya. Beliau mengajar Bahasa Indonesia.

Bad Boy & Perfect GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang