H2 6

1.9K 216 74
                                    


.I'm Fine, Sorry.
Handsome but Hell

Dengan anggur orang dapat mabuk, tapi kurasa aku cukup butuh ludahmu.



Dengan anggur orang dapat mabuk, tapi kurasa aku cukup butuh ludahmu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Fuck, bajingan itu sekarang sudah berani menunjukkan diri?"

Umpatan kotor itu terasa panas membara ketika turun dari bibir tipis duda beranak satu itu.

Jeon Jungkook.

Me-restock isi peluru pistol Alfa Combat licin mengkilap itu hingga full.

Kamar penyuka jam antik London ini temaram, sengaja tidak ada yang menyalakan lampu.

Cahaya purnama sisi jalan menyorot sisi kamar Kim Taehyung dari luar tirai horden yang terbuka.

Pria beralis tebal itu berdiri mematung menghadap kasur.

Betah untuk sekedar diam memerhatikan pria itu terpulas ke alam mimpi.

Di pucuk double bed empuk berwarna soft peach itu. Terbaring lemas pemuda tak sadarkan diri akibat teror syok si buron.

Jungkook melangkah pasti mendekati ranjang, mendaratkan pantat disana.

Dipandangnya lama wajah ketakutan Taehyung dalam tidur entah dalam makna apa.

Jari-jari kasar yang terbiasa bertarung dengan pisau asah mengelap sekujur keringat dingin di wajah Taehyung.

"Aku tidak tau kapan aku akan mati, Taehyung. Tidurlah dengan nyenyak, aku pasti akan melindungimu selama aku masih hidup."

Rentetan kata itu dingin sekali bagai es di puncak gunung salju. Nadanya pun menyayat hati. Sorot mata kelam dan gelap Jeon Jungkook yang selalu sama.

Pria Jeon mengambil selimut yang bercecer di lantai, dibungkusnya tubuh Taehyung dalam kain katun yang lembut itu.

Mengpuk-puk pelan lengan Taehyung, Jungkook bersenandung kecil sebagai nyanyian pengantar tidur.

(monggo diputer gais, 30 detikan doang☺️)

Usai lirik nada singkat itu dinyanyikan, Jungkook mengecup kening Taehyung sepelan mungkin.

Saking lembutnya ciuman itu tak berasa, bagai bersetubuh dengan hilir angin.

Jarum pendek jam dindung berkatub di angka 10 tepat.

Waktunya berburu dimulai.

Sejuru, pintu kamar tiba-tiba terbuka dari luar.

Bocah bontot rambut jamur itu berdiri tegak dengan dekapan bantal Pororo.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 06, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

H2 (handsome but hell) | KookVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang