🖤22🖤

977 116 245
                                    

★★★ Vote sebelum membaca ★★★

Pagi  ini Donghyun sudah siap dengan setelan kaos santai dan juga trining hitam duduk menunggu seseorang di sofa ruang tengah rumahnya, sesuai dengan janjinya dengan Yunseong kemarin  mereka akan pergi berolahraga pagi bersama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi  ini Donghyun sudah siap dengan setelan kaos santai dan juga trining hitam duduk menunggu seseorang di sofa ruang tengah rumahnya, sesuai dengan janjinya dengan Yunseong kemarin  mereka akan pergi berolahraga pagi bersama.

Jika kemarin Yunseong mengingatkan Donghyun agar tidak malas bangun pagi, sepertinya keadaan berbalik sekarang.

Ini sudah jam Sembilan dan Yunseong bahkan belum menampakkan batang hidungnya sama sekali. Donghyun bahkan sudah bersiap sebelum jam enam pagi itu artinya dia sudah menunggu selama tiga jam lebih.

Sedari tadi jemarinya sibuk menekan layar ponselnya berusaha menghubungi pacarnya entah dengan mengespam roomchat mereka atau juga dengan menelfonnya. Tetapi hasilnya nihil, pacarnya itu masih tidak bisa dihubungi.

Donghyun khawatir, takut terjadi sesuatu yang tidak diinginkan pada Yunseong. Donghyun tidak apa jika acara mereka batal asaklan kekasihnya itu baik baik saja.

Setelah percobaan yang ke sekian kalinya akhirnya panggilannya diangkat oleh Yunseong,

‘Halo?’

Terdengar suara serak Yunseong dari sebrang sana, yang sepertinya baru saja terbangun tidurnya.

Tapi tetap saja Donghyun tidak bisa tidak khawatir dengan kekasihnya.

“Halo kak Yunseong, kakak dimana sekarang?”

‘Kakak baru bangun keum, ini masih di tempat ti- ASTAGA!’

Terdengar deritan ranjang, sepertinya Yunseong langsung terlonjak bangun dari tempat tidurnya ketika tiba tiba teringat akan janjinya dengan si manis.

“Kakak lupa ya? Katanya mau ngajakin aku jogging pagi ini”

Nada Donghyun terdengar sedih di seberang sana membuat Yunseong semakin merasa bersalah sudah membatalkan janji mereka secara tidak sengaja.

‘Maaf keum kakak ketiduran, kamu pasti udah nungguin dari tadi’

“Gapapa aku Cuma khawatir aja takut kak Yunseong kenapa kenapa, kan janjinya jam enam tapi ini udah jam Sembilan dan kakak gaada kabar”

Yunseong kira Donghyun akan marah padanya, tapi kenyataanya pacarnya itu malah mengkhawatirkannya, Yunseng terus merutuki dirinya sendiri kenapa juga dia harus ketiduran pada saat seperti ini.

‘Astaga, kakak beneran minta maaf ya keum, semalem kakak begadang bantuin meriksa laporan keuangan osis mangkanya ketiduran’

“…”

Hening di seberang sana, Yunseong bahkan mengira Donghyun sudah memutuskan sambungan telepon mereka.

‘Keum…’

“O-oh iya gapapa kak Yunseong istirahat lagi aja”

Tututut

.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 27, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Which One (Hwangkeum)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang