Suara riuh dikelas kala itu membuat pemuda bersurai raven yang baru memasuki kelas itu kesal kesal.
Jika kau bertanya darimana saja dia? Dia menggantikan ketua kelasnya yang sedang demam untuk menghadiri rapat pentas seni.
Berhubung kini dia dan teman temannya telah menduduki bangku kelas tiga,yang berarti mereka akan segera lulus. Akan diadakan sebuah pentas seni untuk penutup semester pertama setiap tahun pentas seni memang selalu dilakukan saat musim gugur.
Pada rapat yang dihadirinya hari ini membahas tentang urutan penampilan dan tema stand/booth.
"Nee,nee tema kelas kita apa Soraru-san!!" tidak seperti bertanya namun seperti kalimat seruan,suara dari sahabatnya sejak kecil itu memang selalu menggelegar atau lebih tepatnya dikatakan menyebalkan.
Namun sebenarnya sebagaimanapun menyebalkan diri Mafumafu yang kekanakan,berisik,jahil,dan aneh itu bila terjadi sesuatu terhadapnya Soraru pastinya akan sangat menghawatirkannya.Soraru sudah menganggapnya sebagai adik kandungnya sendiri.
"Urusai." jawab Soraru dengan nada malas."Umumkaaaan!!" paksa anggota kelas yang lainnya. Sudah seperti demo saja. Kelas 3-A ini memang tak pernah absen dari kata ramai, walau ramai tetapi murid muridnya dapat digolongkan sebagai murid yang rajin kecuali beberapa murid sih.
'BRAK' Soraru memukul papan tulis dengan penghapus papan tulis. "Kalau mau diumumkan maka diamlah." ucapnya dengan sorot mata yang dingin. "Kowaiii" seluruh murid yang ada didalam kelas serempak bergidik ketakutan.
"Jadi tema pentas seni kelas kita adalah halloween" Soraru mengumumkan tema pentas seni kelas mereka. "Horeeee!! Aku ingi menjadi penyihir!" ujar Sakata pemilik surai merah yang duduk bersebelahan dengan Urata. "Penyihir itu tidak ada bodoh,mereka hanya ada film-film atau di kisah fiksi saja" balas Soraru dengan wajah malasnya. "Err,maksudku aku ingin memakai pakaian penyihir!" sanggah Sakata."Eh?! Tidak adil! Aku juga mau memakai kostum penyihir!" ujar Nqrse.
"Baiklah bagaimana jika soal kostum kita adakan undian?" usul Kashitarou. "Tapi bagaimana bila lelaki yang dapat kostum peri atau puteri?" tanya Reol."Bena----" belum selesai Kashitarou berbicara ucapannya sudah dipotong terlebih dahulu oleh Soraru "Biarkan saja,itu konsekuensi masing masing" potongnya sambil tersenyum licik.
"Jadi mulai kapan kita bisa menghias stand kita?" tanya Mafumafu memecah kericuhan. "Besok" jawabnya singkat. "Cepatnyaa", "berarti pentas seni tahun ini akan lebih cepat pelaksanaanya dong". "Kurasa seperti itu,karena sepertinya musim dingin tahun ini akan datang lebih cepat".
"Jadi sebentar lagi saatnya akan tiba ya?"
[01/06]
KAMU SEDANG MEMBACA
Orange Magic|Soraru [✔]
Fanfic"Tidak ada yang namanya sihir di dunia ini". Soraru menyakini benar tentang hal itu, dia yakin tak ada yang namanya sihir di dunia ini hal. Hingga suatu hari muncul seorang gadis dan toko menakjubkannya. "Akhirnya aku menemukan cinta pertamaku,dan...