namun semudah itu
ketika bunga yang telah layu kau gantikan dengan bunga yang baru.
ketika hati yang kau anggap baik baik saja nyatanya pernah patah jatuh, merangkak, pincang, bertumpu kaki yang tak lagi sempurna.
ketika jantung yang tak kau anggap nyatanya pernah berdegub sangat kencang berpacu dengan senyuman diakibatkan harapan harapan yang tak kasat.
ketika tangis yang menurutmu tak pernah ada, berlinang tanpa permisi menusuk sukma membasuh senyum pilu tentang apa apa yang ternyata tak nyata.
tentang apa apa yang dengan mudah kau ucapkan tanpa mengemban beban namun berimbas pada puan puan sendu yang percaya pada rangkaian kata.terimakasih ia titipkan padamu untuk semua rasa yang sempat nyata.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hello, Me Again
Não Ficçãoevery shit in my mind a.n : cover it's not mine. that is Naela ali's work