Bad Bro[KOOKMIN 21++] [Slow Update]

_5_

Jimin hanya bisa menangis dan terus menangis jika mengingat hal yang terjadi 2 jam lalu.

Jimin menatap datar tubuhnya dikaca didalam kamar mandi.Tubuhnya sudah penuh dengan bercak merah,serta cairan kental yang terus mengalir dari holenya yang masih terasa perih dan nyeri.

Matanya yang sipit makin tak terlihat sebab terlalu banyak menangis.

"Hikss...hiksss...kenapa ini harus terjadi...hikss..kenapa hyung jahat sama Jiminnn??...kenap-aa hyungh..hiks..bikin Jimin..hikss.. kecewaaa??"

Jimin terus menangis dan hanya bisa menangisi dirinya yang tidak bisa melawan saat itu hingga hal ini harus terjadi.

Sudah lebih dari 1 jam Jimin berdiam diri ditempat lembab ini.Ia tidak menghiraukan dingin yang terus menusuk kulit serta tulangnya.Berakhir dengan mendudukan diri dibawah shower yang menyala seraya terus menangisi kebodohannya.

Flashback

"Hyunghh...mphhh...uhukk..uhukk...mphhhmmm..."

Jungkook terus memaju mundurkan pinggul saat kejantanan itu berada didalam mulut adik manisnya.Jimin berkali-kali tersedak karna tak bisa menahan dorongan penuh nafsu dari hyungnya tersebut.

Jungkook yang saat ini mendudukan diri diatas dada Jimin berkali-kali mendongakkan kepalanya disaat ujung kejantanannya menyentuh tenggorokan Jimin.

"Ahhh...yashh...babbyyy....ahh..nikmmatt sekalihhh...ahhh..."

Jimin merasa benda keras yang berada dimulutnya makin membesar bahkan rasanya seperti akan mengoyak bibirnya..Dan dapat dilihat Jungkook makin brutal melakukan blowjob sepihak ini..Hingga akhirnya Jimin harus tersedak untuk yang kesekian kalinya.Namun kali ini Jimin tersedak oleh cairan kental yang tiba-tiba masuk kedalam kerongkongan nya.

"Uhukk...uhukk..mpphhm...."

Jimin terus berusaha memberontak agar Jungkook segera beranjak dari duduknya, karna dia tidak bisa menahan rasa mual disaat cairan itu terasa mengalir di tenggorokannya.

"Hhh...hhh...uhukkk..uhukkk.."

Jimin segera mengambil nafas disaat Jungkook akhirnya mengeluarkan Kejantanannya yang bahkan lebih besar dari terong yang pernah dia lihat dipasar dari dalam mulutnya.

Namun tak selang berapa lama,dirinya yang awalnya masih berusaha mengisi paru-paru dengan oksigen sambil terlentang.Tiba-tiba tubuhnya dibalik dan kedua kakinya ditekuk hingga dirinya menungging cukup tinggi.Dan dapat dirasa bahwa dibelakang sana Jungkook sedang memainkan bongkahan padatnya.Sesekali Jungkook akan menamparnya dan membuat Jimin terlonjak menahan perih.

"Hyunghh...stophh..Ini gk bener..kita gk bisa lakuin ini hyungghh..."

Namun Jungkook tetaplah Jungkook yang keras kepala.Dia tidak memperdulikan segala rayuan Jimin dan terus memfokuskan diri pada pantat sintal yang berada tepat didepan wajahnya tersebut.

Kedua belahan itu dijauhkan agar tidak mengganggu penglihatannya dalam memperhatikan lingkaran yang sebentar lagi akan melahap kejantanannya dengan sangat nikmat.

"Bagaimana kira-kira rasanya?"batin Jungkook saat melihat kerutan itu berkedut seakan memanggilnya.

Daripada penasaran,lebih baik langsung dicoba.

Dan seketika Jimin kembali terlonjak saat kepala Jungkook tiba-tiba menghantam pantatnya.Nafasnya tersendat-sendat saat dirasa sesuatu yang basah menyentuh lubangnya yang masih sangat rapat,untuk saat ini.

"Ackk..ahh...hyungghh..itu kotorrhh..ahhh...stophhh...omaygatt...astagaa.."

Jungkook terus menjilat lubang itu sembari sesekali memaksa lidahnya masuk meskipun sangat sulit.