Pagi ini Ocha agak kepagian tidak seperti biasanya ,karena ia ingin tidak terlambat lagi ke sekolah nya
"Pagi bi" sapa Ocha dengan senyuman manis nya ,ia menuruni anak tangga satu satu
"Pagi juga non , non Ocha tumben bangun pagi" goda bi Asih , Ocha yang mendengar itu hanya cemberut
"Non Ocha sarapan habis tu minum obat , trus non Ocha jangan lupa bawa obat ini , non Ocha di sekolah jangan nakal , jangan capek capek , yang rajin ya non belajar nya" Ocha terkekeh mendengar ucapan bibi , bibi nya yang satu itu memang rempong . Ocha udah selesai makan
"Iya bi iya , yaudah Ocha berangkat sekolah dulu ya bi" ucap Ocha sambil menyalami Bi Asih "Ayo kang Asep kita berangkat" teriak Ocha semangat
Ocha turun dari mobilnya dan berjalan kedalam sekolah . Mata Ocha mengelilingi daerah sekolah untuk mencari seseorang , akhir nya ia menemui nya. Ocha berlari ke arah orang itu dengan cepat
"Pagi ary" sapa Ocha dengan senyum manis nya
"Pagi juga cantik , cieee juan ada juga ya cewe yang berani deketin lo terang-terangan" ejek Alung , Ary yang mendengar itu hanya diam , ia yakin kalau teman temannya itu akan mengejeknya , maka dari itu ia lebih baik diam
"Ha?! Juan? Juan siapa? Oh ato Juan panggilan Ary ya? Wahhh pagi Juan" dengan senyum yang manis Ocha masih menyapa Ary , tapi terlihat dari jelas dari wajah Ary kalau ia sedang marah . Ocha sebenarnya takut tapi dengan cepat ia menutup ketakutannya dengan senyumnya
"Ocha salah ya ry?" tanya Ocha sambil menunduk sekarang ia benar benar takut menatap mata Ary
"Lo bukan siapa siapa gue jadi jangan pernah panggil gue dengan kaya gitu" Ary meninggalkan Ocha yang diam mematung dan diikuti oleh Alung
"Jangan terlalu di pikirin ya cha , Ary mungkin kebawa emosi" ujar devan menenangkan Ocha dan pergi menyusul Ary
Ocha masih menunduk memikirkan semua perkataan Ary tadi , hati Ocha benar benar perih. tapi dengan cepat ia mengangkat kepalanya dan segera tersenyum sebelum semua orang melihat. Ia tak mau di anggap anak yang lemah
Tq yg dah mau bca . Ini cerita gj banget sebenernya lgian aku lg g mood jg heheh
Tq dh mau bca ❤
KAMU SEDANG MEMBACA
January
Teen Fiction"Lo alasan gue hidup sampe sekarang ry" ngigau Ocha. January menatap Ocha lama, lalu pergi begitu saja meninggalkan Ocha sendirian Seorang cewek yang awal nya hidup nya hampa tiba tiba bewarna karena hadirnya seseorang , ia benar benar bahagia cowok...
