2 "Curiga"

283 24 2
                                    

"Iya, aku janji padamu, aku akan menjaga mereka, aku janji akan menjadi ayah yang terbaik untuk anak-anak kita" ucap Kyuhyun.

"Tapi, kau juga janji harus bertahan demi kami" pinta Kyuhyun.

Eun Suh tersenyum, lalu ia mengucapkan kalimat terakhir padanya,"Teri...ma...ka...sih...aku...men...cin...tai...mu…" Eun Suh pun menutup matanya untuk terakhir kali. Kyuhyun sangat Shock, hingga ia hanya bisa menangis sesenggukkan sambil memeluk tubuh Eun Suh untuk terakhir kalinya.

-
-
-


"Eun Suh~ahhh!!!" Histerisnya.

Di luar Youngja menenangkan Ji Soo yang menangisi kepergian Eun Suh, "Jangan menangis, ibu-mu sekarang sudah tenang di surga"

"Aku mau eomma...eommaaaaa!!!" tangis Ji Soo histeris.

Kyungsoo dan Seokjin menatap adiknya lirih. Tidak berapa lama Kyuhyun ke luar dari ruang ICU, ia berdiri di depan Youngja yang menggendong Ji Soo.

"Aku akan bertanggung jawab pada mereka" ucap Kyuhyun padanya.

"Eomma sudah tiada, jadi kau tidak berhak bertanggung jawab pada kami" tolak Seokjin.

"Jin! jangan seperti itu pada Kyuhyun!!" bentak Youngja memarahi cucunya.

"Aku telah menikahi ibu-mu, jadi bagaimanapun kau menolakku. Aku tetaplah ayah-mu!" tegas Kyuhyun.

Seokjin terdiam saat menatap Kyuhyun yang terlihat tulus ingin bertanggung jawab pada mereka.

Setelah kepergian Eun Suh, Ji Soo enggan pergi ke Sekolah, hingga membuat Seokjin kerap kali marah padanya, dan setiap kali Kyuhyun pulang, pertengkaran selalu saja terjadi di rumah itu.

"Kenapa kau cengeng sekali!!! ayo makan!!" Bentak Seokjin pada sang adik yang selalu menolak makan dan sering menangis.

"Seokjin! jangan membentaknya seperti itu!! Ji Soomasih kecil." bela Kyuhyun.

"Untuk apa kau membelanya?!! sejak kau masuk dalam keluarga ini, semua masalah selalu terjadi!! Eomma juga meninggal karena kau!!" Ketusnya.

" Benarkah? benarkah karena aku?" tanya Kyuhyun dan merasa bersalah setelah mendengar kalimat Seokjin barusan padanya.

Kyungsoo terlihat kesal karena pertengkaran sang kakak, hingga membuatnya sering kali mengurung diri di dalam kamar.

"Jin!! ini sudah malam!! jika Ji Soo tidak ingin makan, biarkan saja. Nanti saat lapar, adikmu pasti akan makan. Dan..kau jangan selalu menyalahkan Kyuhyun karena kepergian ibu-mu!!" Bentak Youngja.

"Aaaarghhhhh!!!" Teriak Seokjin, kemudian ia ke luar dari rumah dan menutup keras pintu rumah, hingga Youngja hanya bisa bersabar menghadapi perubahan sikap cucu tertuanya.

"Aku akan mengejar Seokjin" ucap Kyuhyun, dan ia bergegas mencarinya.

"Kenapa anak itu keras kepala sekali?" Gumam Youngja.

"Halmoni..." panggil Ji Soo yang masih terisak-isak.

"Iya?"
"Kenapa Jin oppa sering memarahiku?" tanyanya sesenggukkan.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 05, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

"Cuego abonim"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang