Part 28

93 7 0
                                    

Pagi pun tibaaa..
Pagi yang begitu dingin dan masih gelap yang masih diselimuti dengan kabut dan hati yang sedang hancur membuat Aira malas untuk terbangun dari tempat tidurnya.

Beberapa jam pun pagi sudah menjadi cerah kabut pun hilang tapi tetap saja hati Aira tidak kunjung tertata

Aira sedang tidak bersemangat untuk menjalani hidup hari ini.
Seperti ada yang hilang dari hidup Aira

Pukul 14.00
Handphone aira berbunyi jemari Aira pun langsung mengangkat telpon itu.

"Gue boleh kerumah lu sekarang".cibir Delvin

"Boleh".cibir Aira

Walaupun sebenarnya Aira hanya ingin menyendiri untuk hari ini tetapi ia tidak enak kalau menolak Delvin.

Delvin
Gue udah ada didepan rumah Lo..14.30

Aira pun segera membuka pintu untuk Delvin

"Masukk".cibir Aira

"Nyokap Lo mana?".cibir Delvin

"Lagi ke supermarket".cibir Aira

"Bokap Lo?"cibir Delvin

"Ke Australia"..cibir Aira

"Sejak kapan?sampe kapan?".cibir Delvin

"Seminggu yang lalu kalau sampe kapannya gua gatau katanya si Minggu depan juga pulang tapi gatau".cibir Aira

"Emm Lo udah makan".cibir Delvin sambil menatap Aira

"Udah".cibir Aira sambil memainkan handphone nya dengan muka malas

Delvin tau Aira sedang badmood
Delvin berusaha untuk membuat Aira tersenyum kembali dan itu berhasil Delvin selalu saja bisa membuat Aira tersenyum dengan lawakan nya.

"Ni Ra gue punya cerita".cibir Delvin

"Cerita apa?".cibir Aira

"Kalau seandainya Lo sama gue lagi jalan terus ada bangke tikus nah terus gua suruh bagi dua sama nyokap Lo Lo mau ga?".cibir Delvin

"Hah enggaklah"cibir Aira sambil menaruh handphone nya di sofa

"Yauda ambil aja semuanya".cibir Delvin

"Maksudnya?".cibir Aira yang masih tidak mengerti

"Yakan Lo gamau dibagi 2 yauda ambil aja semuanya".cibir Delvin

"Oh iyaiyaa gua ngertii ahahahahhaha"cibir Aira sambil tertawa terbahak bahak

"Terus ada lagi ni Ra kali ini serius".cibir Delvin

"Apa?".cibir Aira

"Kan kemarin malam gue lagi naik motor perasaan gua emang udah gaenak terus gua lewat jalan kampung yang sepi dari jauh gua udah liat itu ada putih putih lagi jongkok gue udah gemeteran dong".cibir Delvin

"Terus terus gimana?".cibir Aira

"Semakin dekett semakin deket gue kira itu pocong ternyata karung sampah hahahaha".cibir Delvin

"Yeh kancut kuda gue kira Lo beneran ketemu setan".cibirr airaa

"Yeh terong benjol siapa suruh serius serius".cibir Delvin

"Dih dasarr anak setann"cibir aira

"Ahahahha sekarang Lo udah ga bt lagi kan?".cibir Delvin

Aira hanya membalas pertanyaan Delvin dengan senyum manis nya

"Yaudaa Ra gue pulang dulu ya jangan bt lagi beiii".cibir Delvin

"Iya bei".cibir Aira dengan senyuman manisnya

Hati Aira yang sedang hancur kini sudah tertata kembali walaupun belum tertata sempurna.

////

Swipe up
Kalau mau tau cerita selanjutnya❤️

LOVE ALONE [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang