"Morning dunia.." ucap seorang yang tengah membuka gorden biru. "Dunia apa bahasa inggrisnya?! Wol? Wor? ahh," gerutunya sambil menggaruk punggung yang gatal. Dia berjalan menuju cermin panjang yang terletak disudut kamarnya. Jika dikatakan ganteng sih tidak, sebab lihat penampilannya dulu. Memakai boxer bermotiv Naruto, baju biru tua yang kusut, rambut yang berantakan bak diterpa angin topan, dan matanya yang sembab (sangat menarik bukan untuk dibahas kenapa matanya bisa sembab). Tetapi disisi lain, ia lebih dari itu jika sudah mandi. Matanya yang bila saja tidak sembab akan terlihat lebih besar seperti memakai softlen, hidungnya yang mancung, lesung pipi yang sangat tajam, tinggi menjuntai bagaikan atlet vollyball profesional, tubuhnya yang gagah dan berpostur seperti pelatih gym. Dia menyisir rambutnya yang berantakan itu, "Miss wor 2019 dimenangkan oleh... Arthur yang ganteng se-galaksi!!!!" sontak serunya menghebohkan dipagi hari. "Etdah,, Miss ato Mister ya?" Arthur berjalan pelan menuju meja makan yang berada diluar kamar tidur sambil memikirkan dia seorang Miss atau Mister. Tangan kanannya sibuk mengaduk teh hangat dan tangan satu lagi sibuk Srolling smartphone. Ia berhenti sejenak dan menggaruk hidung macungnya yang meler.
"Mas bro and sister bot-her, brita apa yang menarik hari ini??" sautnya sambil memegang erat teh hangat serta radio tua. Dia terus menerus memutar mutar tombol siaran "Waduh, siaran yang kemaren dimana letaknya?" seperti biasa Arthur akan mencari susah payah siaran berita cuaca padahal siaran itu sudah ditandai dengan spidol merah dari jauh hari. Sedikit demi sedikit dia menyeduh teh hangatnya. "Ini dia." Seru senangnya.
"Hai cloudy lover, pasti nungguin Kiki dari tadi ya.. Btw, apa kabar pendengar setia Cloudy lover hari ini? Kalau Kiki baik baik aja asalkan pendengar setia Cloudy sehat semua. Heheh,, langsung aja kita ke Shirane.
Pagi Kiki dan pendengar Cloudy,menurut pusat layanan cuaca Vaxo, di kota Luventus akan terjadi hujan badai dan juga Olso city mulai dari pagi hari hingga malam nanti. Namun di Kota Deon kemarau panjang akan melanda selama beberapa hari kedepan. Juga didaerah desa Lukaces utara dan barat akan terjadi hujan badai disertai kemarau dua hari setelah hujan melanda. Kita kembali lagi ke Kiki.
Trimakasih Shirane untuk informasinya .........."
Arthur langsung mematikan radio lamanya dan bergegas menghabiskan seluruh teh hangat. Dengan cepat dia membawa radio lama dan cangkir teh hangat yang sudah kosong. Tetapi, seorang wanita melintas dijalan depan rumahnya. Wanita muda yang sedang mengayuh sepeda menoleh ke arah Arthur sehingga membuatnya membeku ditempat. Seketika Arthur bengong melihat wanita yang melintas itu, "Sipit,bibir yang tipis, pipi yang merah terkena sinar matahari pagi, alisnya yang tebal, memakai almamater berwarna dongker tua dan berlambang seperti naga merah kuning, rok selutut dengan kaos kaki panjang, sepatu berlass putih mengkilap." Bagaikan Seolah olah Arthur mengingat seseorang didalam pikirannya. Sangat tidak wajar Arthur dapat mendeteksi penampilan orang sampai se diteil ini. Biasanya dia sangat cuek dengan sekitar apalagi seorang wanita, entah mengapa ia sangat terikat kali ini?
Mata Arthur tidak berkedip sedikitpun karena melihat wanita yang menatap baliknya. Bukannya tersipu sipu malu ataupu baper, justru Arthur menatap wanita itu dengan tatapan mata yang melotot. Wanita yang mengenakan sepeda dan kepalanya dibaluti helm tersenyum tipis kepada Arthur. Lantas Arthur menaikkan alis kirinya dan mengerutkan kening yang disebelah kiri ada sedikit benjolan. Wanita itu melanjutkan aktivitasnya dan Arthur masuk kedalam rumah minimalisnya. "Seandainya aja cewek almamater naga itu kebawa emosi pasti aja ada adegan drama." Guman Arthur yang berbicara sendiri. Lalu tia tiba dia tertawa terbahak bahak sambil mengingat senyum tipis si wanita. "Tipikal idaman, andai aja dia murid SLC (Scholl Luventus City) udah diembat ama Miss Arthur yang ganteng se-galaksi." Lagi lagi Arthur mengkhayal yang tidak pasti. Dia membasahi bibirnya yang kering. Arthur segera menuju kamar mandi, dan speaker hitam berlampu kelap kelip dibiarkan hidup dan diletakkan diluar kamar mandi. Memang kebiasaannya seperti ini 'aneh'. Dia kerap dianggap aneh dan sangat berbeda oleh sahabatnya, Velazqu. Namun dibalik semua tindakkan aneh yang ia perbuat, Arthur mencoba untuk menenangkan diri dengan caranya sendiri.
Terdengar jelas lantunan lagu dari dalam kamar mandi
- Justien Bieber: 10,000 hours
- Jonas Brother: Mama
Arthur sangat piawai dengan bernyanyi, tetapi sayangnya dia tidak terlalu banyak menghapal lagu. Jika dibilang Arthur tidak pintar, tidak salah. Namun pengetahuannya lebih luas dari murid murid disekolahnya. Dia sangat menyukai membaca fakta fakta atau cerita fantasi. Apalagi dia hidup seorang diri dikota orang lain. Tidak ada riwayat hidup asli yang dia tinggalkan, hanya sebuah riwayat karangan yang ia buat sesuka hati. Tepat hari esok, umurnya akan bertambah satu tahun "itu tanggal lahir palsu". Tidak tau dari mana tiba tiba dia mengingat tanggal 16 April sebelum kepalanya merasakan sakit yang sangat hebat. Sudah bertahun tahun Arthur hidup sendirian dan harus menanggung semua beban. Semua perbuatan yang ia lakukan mempunyai maksud dan tujuan yang jelas. Dimana dia ingin bertahan hidup dan mencari ingatan yang hilang.
![](https://img.wattpad.com/cover/205520662-288-k255325.jpg)
YOU ARE READING
The villian and supper
Teen FictionKisah mengharukan tentang percintaan antara Arthur dan wanita bersepeda. Memutar masa lalu yang terlupakan juga membuat masa kini menjadi kenyataan. Apa yang akan kalian lakukan jika berada didalam posisi Venelopi yang diperebutkan oleh 4 lelaki te...