second love (COMPLETED)

Part 2

.
.
.
Celin Merenung di dalam kamar apartemennya dengan lirih. Ia kembali teringat tentang hubungan gelapnya dengan Boss nya sendiri dikantor karna tawaran gila yang sangat menggiurkan untuknya dari dave marilio atasannya itu.

Awalnya Ia pikir tidak akan masalah dengan hubungan gelapnya seperti ini, Tapi saat tadi dikantor ia juga melihat dave sedang berciuman dengan diana kekasihnya. hati celin terasa teriris dan itu sangat menyakitkan untuknya.

Ia tidak suka dengan kenyataan dave yang telah memiliki kekasih dan ia hanya sebagai simpanan dari laki-laki itu.

Flasback Satu tahun yang lalu.

"Celin keruangan saya sekarang. "

"Baik sir."

Celin langsung Berdiri dari kursinya dan mengambil buku catatan beserta pencil ditangannya dan langsung masuk kedalam ruangan atasan tampannya tanpa mengetuk pintu terlebih dahulu.

"Ada yang bisa saya bantu sir?" Tanya celin sopan dengan suara seraknya.

"Oh, kamu sudah datang rupanya. duduk dulu." Ucap dave seraya duduk di kursinya dan menautkan kedua jarinya di atas meja. ia menatap celin dalam.

Celin mengangguk dan duduk di kursi di depan meja Atasannya. Ia menelan ludahnya dengan gugup saat tatapan mata Atasannya kali ini benar-benar membuatnya terintimidasi.

Padahal ia sudah bekerja sebagai  secretary Dari dave Marilio sekitar dua tahun yang lalu, tapi tetap saja tatapan mata laki-laki itu selalu bisa membuat jantung nya bermasalah dengan hebat.

"Saya Memiliki penawaran bagus untuk kamu Celin, "Ucap dave menatap celin dengan lekat.

"Maksud anda Sir! "Tanya celin tidak mengerti dengan ucapan atasannya.

"Kamu akan menjadi simpanan saya celin. Saya tahu diam-diam kamu menyukai saya Bukan..!"Ucap dave santai. dengan tatapan matanya yang kian membuat hati celin ketar ketir tidak karuan.

Ucapan atasan nya membuat celin tertegun dengan tubuh kaku. bahkan buku catatan dan pincil yang ia pegang dari tadi jatuh keatas lantai dengan bebas karna ia sangat terkejut dengan penuturan dari laki-laki tampan dihadapannya ini.

"Apa Kamu mau Celin?" Tanya dave sekali lagi karna celin hanya terdiam dengan mata melebar. ia sangat mengerti karna keputusan nya memang gila saat ini.

"Maaf sir.... Tapi kenapa tiba-tiba Anda menginginkan saya!" Ucap celin setelah sebelumnya meneguk salivanya dengan susah payah.

Dave tersenyum. "Tidak ada kata "Kenapa" Celin. Saya Tahu diam-diam kamu selalu memandangi saya dengan pandangan dalam yang mendamba. Saya juga tidak bisa menampik bahwa saya juga menyukaimu. Jadi saya memberikan penawaran ini untuk kita." Ujar dave Dengan hangat.

"Tapi sir, Anda sudah memiliki kekasih dan saya..."

"Maka dari itu saya menginginkan kamu untuk menjadi Simpanan saya Celin. Dan hubungan kita juga hanya akan di ketahui oleh orang-orang kepercayaan saya saja. Kamu tidak perlu takut saya akan meninggalkan kamu karna kata bosan, Kamu tahu sendiri saya bukan laki-laki seperti itu. Saya bisa menjanjikan kebutuhan materi kamu dengan apapun yang kamu inginkan akan saya penuhi dan kenikmataan untuk kita berdua tentu saja jika kamu menerima tawaran saya saat ini celin. "

"Tapi saya bukan perempuan materialistik. sir"

Dave mengangguk dan bangun dari duduknya. ia berjalan memutari mejanya dan duduk dihadapan celin di atas meja kerjannya.

"Lalu apa yang kamu mau celin.!'' Tanya dave dengan lembut, ia Mengelus pipi celin dengan ibu jarinya.

Celin menelan ludahnya dengan gamang.  "Anda yakin menginginkan saya sir?" Tanya celin sekali lagi memastikan keinginan atasannya.

*********************

UNTUK HARI INI SAMPAI DISINI DULU. BESOK LAGI NYUSUL.

LAGI KERJAIN LANJUTAN AFFAIR DULU ..

SELAMAT MEMBACA 😘😘😘😘.

enibahri
10-11-19