Cipok

49 11 2
                                    

Teng.teng.tere.rere.reng....(alarm berbunyi menunjukkan pukul 9 pagi)Seohyun masih berada di alam tidurnya

" Sayang bangun, udah jam 9 ini kamu mau jadi apa kalau ga bangun " kata mamah seohyun
"Kan hari minggu mah" Ish mamah bikin kesel kan hari ini libur juga ngapain dibangunin

"Mau minggu mau apa , tetap aja bangun"mamah seohyun sambil menarik selimut seohyun agar ia terbangun dari tidurnya

"Ayo cepat bangun, 5 menit lagi kalau mamah balik ke kamar kamu masih tidur, mamah sita blackcard kamu"

5 Menit kemudian
"Astga seohyun, dari tadi bukannya bangun malah tidur lagi" melihat anaknya yang masih tidur dengan polosnya, membuat sang mamah pun mempunyai ide untuk membangunkan anaknya

"Kalau kamu masih tidur mamah panggil guanlin aja , buat bangunin kamu"

*Nelpon gualin*
"Halo lin"
"Iya ada apa mah" jadi guanlin itu dekat banget sama keluarga seohyun jadi wajar saja kalau guanlin manggil orangtua seohyun dengan panggilan mamah,papah.
" Ini lin daritadi seohyun ga bangun dari tadi, kamu bisa ga ke rumah buat bangunin dia"( bukan mati ya)
"Iya mah, guanlin otw"

Ting..ting 🛎
Bel rumah berbunyi menandakan guanlin sudah datang
"Masuk aja lin" kata mamah seohyun sambil membuka pintu rumah
"Kamu langsung ke kemar seohyun aja lin , mamah sudah cape bangunin dia dari tadi"

Guanlin pun berjalan menelusuri anak tangga , kemudian guanlin sampai di depan pintu kamar seohyun. Lalu guanlin membuka pintunya dengan pelan
Srett..bunyi pintu yang terbuka

"Bee bangun"jadi saking dekatnya dengan seohyun, guanlin bukan memanggil namanya tapi malah memanggil dengan sebutan "bee",biar dikira orang mereka pasangan padahal cuman teman.

"Ayo bee bangun, kalau kamu ga bangun aku cium ni" mengdengar kata "cium" seohyun pun bukannya bangun ia malah menarik selimutnya ,karna ia sudah biasa di cium sama guanlin.

"Ish ,bee kok ga bangun sih" karna guanlin sudah kesal akhirnya guanlin pun mencium keningnya seohyun

*cup*suara ciuman

"Oh ternyata masih belum bangun juga ya kamu bee" guanlin pun mencium seluruh wajah seohyun, lalu beralih ke leher seohyun.

"Kenapa sih bee, aku suka banget nyium kamu , kamu itu bagaikan candu buat aku"karna merasa resah dicium , seohyun pun bangun dan ia hendak
beranjak dari kasur.

Saat hendak beranjak dari kasur
Guanlin menarik tangan seohyun lalu seohyun pun terjatuh ke dalam pelukan guanlin
"Lin lepas lin , aku mau mandi" bukannya melepakannya guanlin malah mempererat pelukannya

"Bee gini aja dulu" jujur setiap mendapat pelukan seperti ini seohyun merasa nyaman, tapi rasa nyaman itu hanya sebatas teman.

Guanlin pun sambil memainkan rambut seohyun yang lembut itu, sesekali mencium bibir seohyun

*Cup* tidak terasa sudah 5 menit guanlin mencium bibir seohyun. Saat ingin melanjutkan ciumannnya tiba-tiba pintu kamar seohyun terbuka.

"Astga guanlin seohyun pagi pagi sudah ciuman" karna sang mamah datang tiba-tiba membuat aktivitas guanlin terhenti

"Maaf mah, guanlin khilaf, habisnya bibirnya seohyun manis mah" mendengar itu mamahnya seohyun cuma bisa geleng-geleng kepala
"Kalau terjadi apa-apa sama seohyun guanlin siap tanggung jawab kok mah" seohyun yang mendengar itu pun kesal dengan guanlin

"Apaan sih lin"seohyun sambil memanyunkan bibirnya

"Aku serius tau bee"mamah seohyun yang tertawa melihat kelakuan mereka berdua

"Kalau kamu serius sama seohyun lin , secepatnya kamu nikahin dia" omongan mamah membuat guanlin senang karna ia sudah mendapat lampu hijau.

"Aku sih secepatnya mah nikahin seohyun, tapi tinggal seohyunnya aja mah mau dinikahin kapan" ucap guanlin dengan polosnya

Jangan lupa vote dan comment
ya teman-teman
^_^

°
°
°
°
°

---

Tbc

---

°
°
°
°
°

















Friendzone ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang