3

176 9 0
                                    

Enjoy!

.

.

.

Ciuman penuh perasaan dan kelembutan itu telah perlahan berubah menjadi ciuman yang menuntut dan di penuhi oleh nafsu.

Chanyeol menggerakkan bibirnya dengan handal, membuai Baekhyun dalam sebuah kenikmatan yang tak dapat di tolak. Tanpa sadar Baekhyun telah membuka mulutnya, menyerah pada bibir lihai Chanyeol. Tak menyia-nyiakan kesempatan lelaki itu langsung memasukkan lidahnya ke dalam mulut sang wanita, mengabsen gigi-gigi Baekhyun dengan lidahnya.

Tangan Baekhyun terangkat melingkari leher Chanyeol yang sedang memangkunya, jari-jarinya meremas rambut Chanyeol lembut. Lelaki masih setia memainkan lidahnya di dalam mulut Baekhyun.

Setelah beberapa menit yang terasa panjang Baekhyun menepuk bahu Chanyeol pelan, memberi tanda bahwa ia kehabisan nafas. Aktor tampan itu mengerti dan segera melepaskan ciuman mereka dan beralih menyerang leher putih Baekhyun.

Chanyeol menyukai seluruh hal yang ada pada diri Baekhyun, rasanya tubuh Baekhyun sangat pas dan memang tercipta untuknya. Seringaian Chanyeol tercipta di sela ia mencubui leher Baekhyun dan perlahan turun menuju dadanya yang masih di tutupi dress.

"eunggh." desah tertahan Baekhyun mulai terdengar memenuhi ruangan.

Mendengar desahan Baekhyun, membuat semangat Chanyeol semakin meningkat. Tangan Chanyeol mulai menelusup ke dalam dress Baekhyun, membuat tali dressnya yang memang sangat tipis terlepas begitu saja menuruni lengan Baekhyun yang putih mulus sehingga menyebabkan dress itu ikut melorot hingga ke pingang wanita itu. Setelah berhasil menemukan dua gundukan yang masih terbungkus bra, Chanyeol tanpa ragu meremasnya kuat. Menyebabkan Baekhyun semakin mendesah tak karuan.

"Aku bahkan bisa merasakan seberapa mengerasnya putingmu dari luar bra yang kau pakai baby." Chanyeol kembali menggoda Baekhyun. Kali ini lelaki itu mulai membuka kaitan bra Baekhyun yang memang sudah tak terpasang dengan benar akibat remasan yang keras yang ia berikan tadi dan mulai menggesekan kedua tangannya pada puting Baekhyun yang mengeras.

Chanyeol dengan mudah mengangkat tubuh Baekhyun yang berada dalam pangkuannya dan membaringkan wanita itu di sofa.

Mulut Chanyeol sekarang mengambil alih dan mulai mengulum puting kemerahan milik Baekhyun, sedangkan sebelah tangannya yang tidak sedang memainkan payudara Baekhyun perlahan bergerak menuju paha dalam wanita itu dan membelai vaginanya dari luar celana dalam.

Salahkan Baekhyun yang hanya mengenakan dress pendek yang bahkan tidak dapat menutupi setengah pahanya. Hal itu memudahkan Chanyeol dalam melaksanakan aksinya.

"Uh.. ah... ahhh... Yeolh.." Racau Baekhyun semakin tidak jelas ketika jari-jari Chanyeol menggesek klitorisnya, membuat celana dalamnya juga ikut bergesekan dengan bibir vaginanya menimbulkan rasa yang nyeri namun nikmat.

"Ada apa sayang?" Tanya Chanyeol yang sekarang sudah kembali mensejajarkan wajahnya dengan Baekhyun.

"Aku mohon.. Yeolh.." Baekhyun mulai merasa frustasi oleh jari-jari Chanyeol yang hanya menggoda vaginanya dari balik celana dalam saja.

"Katakan apa yang kau inginkan Baek." Chanyeol menarik celana dalam Baekhyun ketengah sehingga menyebabkan vagina tembam itu seperti di pisah oleh kain celana dalam.

"Eunghhh...fuck...me.. ugh..Chanyeol... aku mohon masukkan Yeolhh."

"Hm? masukkan apa Baek? bicaralah yang jelas." Chanyeol kembali menciumi Baekhyun dan dengan sengaja menampar vagina Baekhyun dari luar. Membuat Baekhyun harus semakin menahan godaan yang Chanyeol berikan.

Sweet MistakeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang